Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) bukan hanya sekadar tugas akademis, tetapi juga kesempatan emas untuk membentuk karakter dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat. Sebuah contoh teladan dari semangat KKM adalah ketika anak KKM memutuskan untuk memberikan perhatian khusus dalam membersihkan musholla atau tempat ibadah di desa setempat.
Dalam upaya untuk membawa dampak positif dan mendekatkan diri dengan masyarakat, anak KKM menyadari pentingnya menjaga kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah. Musholla di desa setempat bukan hanya menjadi tempat beribadah, tetapi juga menjadi pusat komunitas dan kedekatan spiritual bagi warga. Kebersihan musholla menjadi cermin dari kesucian hati dan dedikasi dalam beribadah.
Melalui kegiatan membersihkan musholla, anak KKM berhasil membangun keterlibatan komunitas yang lebih kuat. Masyarakat setempat merasa bahwa mereka memiliki peran aktif dalam merawat dan memelihara tempat ibadah mereka sendiri. Ini menciptakan ikatan sosial dan spiritual yang erat di antara warga desa, meningkatkan rasa kebersamaan dan saling mendukung.
Upaya anak KKM dalam membersihkan musholla tidak hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga memberikan dampak positif pada kualitas ibadah dan kesejahteraan masyarakat. Kebersihan musholla menciptakan lingkungan yang nyaman bagi warga desa dalam melaksanakan ibadah. Dengan merawat tempat ibadah, anak KKM membantu menciptakan atmosfer spiritual yang positif di desa setempat.
Tepat tanggal 25 Desember 2023 KKM kelompok 68 Argosuko melakukan roan bersama membersihkan musholla Baitussalam. Hal ini mereka lakukan bertujuan untuk menjaga kenyamanan dalam beribadah. Harapan mereka semoga kebersihan dan kenyamanan tetap terjaga dalam melestarikan tempat suci Allah.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H