Tanam Bersama Tembakau Non-Musim Dalam Meningkatkan Perekonomian Ms

Pada hari Rabu, 24 Januari 2024 dilaksanakan penanaman tembakau di Sumberejo yang dihadiri oleh Kepala Desa, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (KADIS TPHP) Kabupaten Malang, Camat, Kelompok Tani (KOPTAN), dan pemilik UD.Wahana Agro Jaya. Kegiatan ini dilakukan mulai pukul 12.00 sampai 14.30 WIB dengan dibuka secara ceremonial di Balai Desa Sumberejo dengan diawali sambutan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (KADIS TPHP) Kabupaten Malang, dilanjut sambutan oleh mitra kerja selaku pemilik UD.Wahana Agro Jaya.

Selanjutnya dilakukan diskusi tanya jawab seputar proses penanaman hingga kemungkinan hal-hal kerugian yang didapatkan. Kemudian, dilanjutkan penanaman secara bersama-sama di lahan desa Sumberejo dusun Aran-Aran dan diikuti oleh mahasiswa KKM 96 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Dalam kegiatan tersebut, peran pemilik UD.Wahana Agro Jaya adalah sebagai mitra kerja dan KADIS TPHP berperan mendukung kelancaran penanaman dalam hal membantu sarana dan prasana mulai dari pemberian pupuk organik, insektisida,  alat pengolah tanah, dan lain sebagainya. Kegiatan ini bertujuan agar perekonomian masyarakat desa Sumberejo meningkat secara signifikan dalam jangka waktu panjang.

Kegiatan ini ada berdasarkan survey kondisional tanah di wilayah Desa Sumberejo dengan maksud memaksimalkan para petani lainnya untuk menaman tembakau semua musim. Selain itu, jika sudah terkondisikan kegiatan tersebut dengan baik maka secara tidak langsung untuk pembangunan infrastruktur jalan desa Sumberejo akan diperbaiki, dengan syarat minimal sejumlah tanah 5 hektare sudah tertanami tumbuhan tembakau.

Dokumentasi KKM 96

Bapak Budi selaku ketua Kelompok Tani dusun Aran-Aran memiliki harapan bahwasannya dengan adanya kegiatan ini dapat memberi perubahan bagi petani dalam hal kegiatan penanaman terkhusus warga Sumberejo yang awalnya bersifat konvensional dengan tidak adanya target setiap tahun, menjadi penanaman secara lebih modern dengan target setiap tahun dengan hasil panen melebihi sejumlah modal awal penanaman. Pengadaan kegiatan ini sementara hanya dilakukan di Dusun Aran-aran namun tidak terkecuali dihadiri 2 Kelompok Tani yaitu Kelompok Santoso 3 dari dusun Aran-aran dan Kelompok Santoso 4 dari dusun Jajang yang sudah merealisasikan penanaman hingga pemanenan tumbuhan tersebut.