Mohon tunggu...
S Arifin
S Arifin Mohon Tunggu... Wiraswasta - Santri Blogger Website

kadang suka nonton film action, nonton youtube horror, baca buku, baca kitab kuning, penyedia SEO di arcorpweb.com

Selanjutnya

Tutup

Money

Cara Memilih Parket Lantai Berkualitas dan Awet

1 Juni 2014   13:15 Diperbarui: 23 Juni 2015   21:51 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Lantai rumah merupakan salah satu desain yang penting dan harus diperhatikan ketika membangun rumah. Ada banyak pilihan bahan dan juga corak untuk membuat lantai rumah Anda tampak bagus dan indah. Salah satu bahan yang masih banyak dimintai oleh masyarakat untuk bahan lantai adalah kayu. Lantai yang terbuat dari kayu atau yang biasa disebut parquet atau parket lantai merupakan salah satu jenis bahan lantai yang mempunyai nilai seni yang tinggi. Bagi Anda yang tinggal di kota dan menginginkan untuk memasang parquet untuk rumah Anda harus memilihnya dengan benar dan tepat. Parket lantai yang dipilih dengan tepat akan menghasilkan desain lantai yang bagus dan tahan lama.

Ketika memilih parket lantai kayu, yang berkualitas hal pertama yang harus diperhatikan adalah kayu yang digunakan. Kayu yang digunakan hendaknya kayu yang mempunyai kualitas bagus. Ada beberapa jenis kayu yang dapat dijadikan sebagai bahan parket. Beberapa diantaranya adalah kayu merbau, kempas, ulin, jati, dan berbagai jenis kayu lainnya. Pemilihan jenis kayu yang berkualitas akan membuat parket lantai Anda awet dan tidak mudah rusak. Selain itu semakin berkualitas kayu yang digunakan dan desain serta coraknya, maka akan menjadikan tampilan rumah semakin terlihat menawan.

Selain memilih kayu yang berkualitas bagus, Anda juga harus memilih parket lantai yang mempunyai green certification. Sertifikat ini merupakan sertifikat jaminan dari perusahaan yang menunjukkan bahwa perusahaan ini merupakan perusahaan legal dengan izin dan juga menggunakan kayu yang ditebang dari hutan. Dengan kata lain, kayu yang digunakan di dapat dari hutan yang tidak hanya ditebang saja tapi ada tindak lanjut dalam hal penanaman kembalinya.

Semoga informasi lantai kayu ini bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun