Mohon tunggu...
Atin
Atin Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Aku,Mr Big dan Ari Lasso

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Komunitas... Komunitas... Apa Tujuan Mengikutinya

10 Februari 2015   16:40 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:30 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jujur... jujur kacang ijo apa jujur ayam... hehehe... sekarang ini makin banyak komunitas komunitas yang didirikan.Baik komunitas yang dibuat karena kesamaan hobby, komunitas yang dibuat karena kepedulian sosial dan masih banyak lagi alasan orang untuk mendirikan komunitas. Maksud dan tujuannya pun berbeda beda. Komunitas hobby, sudah bisa dipastikan mereka ingin menyalurkan hobby yang sama atau membagi ilmu yang berkaitan dengan hobby mereka. Komunitas yang didirikan karena kepedulian sosial mereka, sudah pasti mereka mempunyai visi dan misi untuk membantu atau menolong sesamanya. Dan mungkin masih banyak lagi maksud maksud yang ingin disampaikan dari komunitas komunitas tersebut.

Semalam, saya bbm an dengan seorang sahabat yang saya kenal dari Komunitas juga. Sepertii biasa percakapan tidak pernah seurius, selalu kesana kemari tidak jelas, hahaha.... becanda dan becanda saja. Pada akhirnya percakapan tertuju kepada status dan tujuan kita mengikuti komunitas. Saya sebagai Waniita yang masih ABEGEH Galaw... alias sudah uzur dan sedang menghitung mundur hehehe... jelas tujuan hanya menyalurkan hoby saja . Sahabat sempat bilang, "kalau aku mah mbak, ikut komunitas ini selain pengen punya temen nanjak {istilah untuk mendaki gunung}, ya sekalian ajah mbak."

"Sekalian apa?"

" Sambil nyelam minum cendol,mbak." wkwkwkwk

"siapa tau dapat jodoh."

"Jiahhhhhh...... dasar kamu yaaaa....."

"Yee kan gak apa-apa atuh. mbak. Lagian kan setiap orang pasti beda-beda tuh tujuannya, ya kan?"

Iya juga sih... Ya , mungkin untuk mereka yang masih single seru aja, ikut komunitas ,bertemu dengan pehobby yang sama, siapa tau dapat jodoh, kan lebih asik punya pasangan sehobby.

Seperti yang pernah di ucapkan seorang teman, "Kan asik tuh mbak, kalo nemu jodoh sesama pendaki, kita bulan madunya ngeCamp di puncak gunung berdua. Hahaha... ada ada saja, tapi emang seru kali yaaa?

Yang pasti untuk saya pribadi ,yang saya rasakan setelah bergabung dengan Komunitas Pendaki Gunung Bandung, saya jadi mendapatkan banyak teman, banyak Silaturahmi dan banyak saudara. Dapat teman yang hobby baca juga, jadi bisa tukar pinjam buku, lebih seru lagi kan???

Apapun tujuannya, mau 'sambil nyelam minum cendol' atau mau ' sambil nyelam makan nasi padang' sah sah saja sih selama komunitas didirikan untuk tujuan positif, why not?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun