Mohon tunggu...
Kitabisa
Kitabisa Mohon Tunggu... Lainnya - -

Platform penggalangan dana dan donasi online terbesar di Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sadam, Bocah Pengangkut Batako, Bisa Lanjut Sekolah Berkat Gotong Royong Orang Baik

19 Maret 2021   17:45 Diperbarui: 19 Maret 2021   17:49 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berjuang setiap hari adalah sesuatu yang lekat dengan Sadam (9 tahun). Setiap pagi, ia pergi sekolah seperti anak-anak kebanyakan. Bermain dan belajar di sekolah. Namun selepas jam sekolah, ia harus bekerja mengangkut batako untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

Di usianya yang masih kecil, ia harus bekerja untuk memenuhi biaya sekolah dan  kebutuhan lainnya. Ibu Sadam sudah meninggal dunia saat ia berusia 2,5 bulan dan ayahnya pergi entah kemana, meninggalkannya diurus oleh sang nenek. Hanya berselang dua tahun, sang nenek juga menyusul kepergian ibunya. Kini, Sadam tinggal bersama dengan Pakdenya. 

Sadam dan Pakde hidup sederhana, mereka menggantungkan hidupnya dari hasil penjualan batako. Tidak banyak, tapi cukup untuk membiayai hidup mereka sehari-hari. Untuk meringankan pekerjaan Pakdenya, ia mengayak pasir dan mengangkat batako. Sadam melakukan semua itu untuk membantu Pakdenya, meski ia tak pernah diminta. 

Dok. Kitabisa
Dok. Kitabisa
Sejak pandemi, penjualan batako menurun drastis. Uang penghasilan Pakde pun ikut menurun, padahal Sadam harus tetap bersekolah secara daring dan memerlukan ponsel dan paket data internet. 

Dok. Kitabisa
Dok. Kitabisa
Rumah Yatim menggalang dana untuk membantu Sadam yang terpaksa bekerja demi bisa sekolah dan hidup layak melalui kitabisa.com/sadam. Galang dana tersebut berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 300 juta dari 10586 donatur. Bantuan telah diberikan kepada Sadam berupa program beasiswa dan perlengkapan sekolah.

Dok. Kitabisa
Dok. Kitabisa
Dok. Kitabisa
Dok. Kitabisa
Selain diberikan kepada Sadam, dana yang terkumpul juga akan diberikan kepada anak yatim dhuafa lainnya yang harus bekerja demi membiayai kebutuhan hariannya. 

Di balik kerja keras Sadam, ia menunjukkan tekad yang kuat untuk terus belajar dan membahagiakan keluarganya. Bantu perjuangan anak yatim dhuafa lainnya melalui kitabisa.com/sadam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun