“Apa itu mengganggumu?”
”Kedok Ramadhan merubahmu sobat”
“Lebih tepatnya aku tobat.” “Cukuplah aku terbelit neraka rasa surga yang kau kenalkan. Aku sedang ingin bercinta dengan pahala.”
“Jadi kamu membunuh nafsu?”
“Ya, hanya akan sesimpel itu.”
Pergolakan antara batin dan syatinnirojim yang menawarkan neraka rasa surga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!