Mohon tunggu...
ADINDA VANIA KINANTI
ADINDA VANIA KINANTI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya suka memasak, seneng healing

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Lembaga Zakat (Baznas)

25 Juni 2024   21:58 Diperbarui: 26 Juni 2024   07:45 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

1.Indentifikasi Risiko perusahaan BAZNAS

Pengelolaan risiko melibatkan pengelolaan seperti menentukan unit risiko, memahami proses bisnis, dan memantau proses operasional. Risiko dapat muncul dalam kegiatan adminitrasi zakat BAZNAS, seperti penggunaan zakat dan digunakan untuk kepentingan golongan yang tidak seharusnya. Salah satu contohnya adalah penyalahgunaan dana zakat, yang dapat merusak kontribusi BAZNAS dan kepercayaan muzakki.

- Penyalahgunaan dana zakat oleh mutahik, yang dapat merusak reputasi BAZNAS dan zakat secara keseluruhan

- Penyalahgunaan dana zakat oleh mutahik yang dapat merusak citra BAZNAS dan zakat secara keseluruhan

2.Penilain dan Evaluasi Risiko BAZNAS

Perusahaan BAZNAS dapat dinilai berdasarkan berbagai hal, seperti dampak finansial, reputasi, dan kepatuhan terhadap peraturan. Selain itu, evaluasi perusahaan BAZNAS harus dilakukan secara berkala untuk memastikan manajemen resiko yang akan dilakukan tetap efektif meskipun  perubahan terjadi dan dalam penilain risiko, BAZNAS mempertimbangkan beberapa faktor seperti persaingan dengan lembaga zakat lainnya pemanfaatan dana zakat untuk kepentingan golongan, dan biaya amil.

3.Pengembangan Strategi Mitigasi Risiko BAZNAS

Untuk mengurangi risiko yang mungkin terjadi, disarankan untuk membagi risiko dengan pihak lain, seperti dengan bekerja sama dengan dinas yang terkait dengan ekonomi untuk strategi mitigasi risiko, seperti pengendalian risiko, pelatihan BAZNAS, tim khusus pengendalian risiko BAZNAS, dan melakukan pengawasan ketat terhadap temuan risiko yang termasuk dalam kategori high risk atau unfeasible

Pelatih BAZNAS memberikan pelatihan terus menerus kepada amil sehingga mereka menjadi karyawan yang berkualitas. Sistem IT BAZNAS menjelaskan sistem yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan semua operasi BAZNAS. Tim khusus membentuk tim yang menangani masalah atau kepuasan masyarakat.

Controlling risiko BAZNAS ; melakukan controlling ketat terhadap temuan risiko yang termasuk dalam high risk atau kategori unfocontable

Pelatih BAZNAS ; memberi pelatihan kepada para amil secara berkesinambungan,sehingga para amil menjadi SDM yang berkualitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun