Pada Rabu, 13 November, seorang penumpang TransJakarta di koridor Petamburan-Kalideres melaporkan kehilangan ponselnya saat bus sedang padat di jam pulang kerja. Insiden pencurian ponsel di bus TransJakarta menimbulkan keresahan di antara penumpang.
Menanggapi laporan tersebut, petugas TransJakarta segera melakukan pemeriksaan fisik terhadap penumpang yang akan turun serta melacak sinyal ponsel yang hilang. Meski mendapat protes dari sejumlah penumpang yang terganggu, petugas tetap profesional menjalankan prosedur demi menjaga keamanan bersama.
Insiden ini memicu diskusi tentang dilema keamanan transportasi publik. Di satu sisi, tindakan cepat diperlukan untuk menangkap pelaku, namun di sisi lain, pemeriksaan darurat dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi banyak penumpang. Sayangnya, hingga akhir perjalanan, ponsel korban belum berhasil ditemukan.
Kejadian ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan saat menggunakan transportasi umum. TransJakarta mengimbau penumpang untuk selalu menjaga barang berharga dan segera melaporkan setiap insiden mencurigakan kepada petugas. Dengan kerja sama antara penumpang dan operator, diharapkan masalah keamanan dapat diatasi dengan lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H