Mohon tunggu...
Ngesti Setyo Moerni
Ngesti Setyo Moerni Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu Rumah Tangga

Berusaha mengurangi yang berakibat rusaknya lingkungan, dimulai dari diriku sendiri dan keluarga.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Pasar Antik Triwindu-Solo Terkenal Sampai Mancanegara

9 Desember 2014   20:42 Diperbarui: 4 April 2017   16:41 3520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pasar Tradisional atau Pasar Rakyatkali ini adalah Pasar yang menggelar dagangannya berupa barang-barang loakan, barang bekas pakai, berujud barang antik. Biasanya, Pasar tradisional yang ada dibenak adalah Pasar yang menyediakan berbagai-bagai kebutuhan primer dari hasil setempat, entah hasil buminya, entah kulinernya, entah hasil kerajinannya. Berbeda dengan Pasar Triwindu ini yang menjajakan barang-barang bekas tetapi antik.

Barang yang ada terutama kebutuhan pemenuhan isi rumah tangga berupa barang-barang seni berbagai hiasan ruangan, asesoris perlengkapan rumah tangga misalnya, Piring antik untuk pajangan, lampu antik pajangan, cermin antik pajangan, gelas antik, frame berikut lukisan antik, Cermin, keris, patung lemari, pakaian, setrikaan yang menggunakan arang, koin kuno, gramafon antik dari eropa, sepeda mulai tahun 1930, wayang yang dilukis di papan kayu tua, fosil makhluk purba dari sangiran, lampu minyak, patung-patung Budha, lukisan tuadan masih banyak lagi lainnya. Tinggal pembeli yang menentukan yang mana yang akan anda minati?

14181051121066211783
14181051121066211783

Pasar Triwindunama yang sudah dikenal oleh banyak kalangan, turis lokal maupun Turis Manca Negara. Pasar Triwindu ini berada di Kota Solo/ Surakarta-Jawa Tengah. Terkenal karena merupakan Pasar Rakyat keberadaannya sudah sangat lama, para Turis asing jika datang ke Kota Solo ini selalu singgah ke Pasar Loak-Antik Triwindu untuk memanjakan diri dengan barang antik bakal koleksi dan sebagai buah tangan. Karena sebab juga di Agendakan oleh pengelola Pariwisata, tetapi ternyata memang memuaskan bagi Turis yang gemar mengoleksi barang-barang dimana tempat mereka kunjungi

14181047531550548680
14181047531550548680

Pasar yang unik ini banyak sekali menyediakan kebutuhan alat rumah tangga-pajangan, hiasan, namun sehubungan dengan semakin menipisnya persediaan barang antik yang asli, pedagang di Pasar Triwindu tersebut agar dagangannya tetap berkibar, mereka juga mampu, menjanjikan kepada pengunjung yang ingin membuat barang-barang tiruan yang persis mirip dari aslinya, dengan melihat contoh mereka bisa membuat tiruannya. Jika ingin mendapat yang asli harga dari barang antik tersebut sangat tinggi sampai mencapai puluhan juta rupiah, bahkan ratusan, diantaranya keris termasuk didalamnya.

Cara mereka mendapatkan barang dagangan biasanya mereka hunting ke kota atau pedesaan dari keluarga yang masih berhubungan darah dengan para ningrat. . Menurut penjualnya barang yang dibandrol sampai puluhan juta tersebut didapat dari para abdi dalem yang sedang butuh dana, biasanya dijualnya secara murah karena tidak tahu pasaran sedang penjual di Pasar Triwindu cukup beruntung mereka paham dan mengerti hal barang-barang antik asli, terutama keris sangat laku keras karena banyak diminati.

Sebelum direnovasi, Pasar Triwindu yang merupakan Pasar Rakyat ini terlihat kumuh, kotor dan pengap, kurang terawat, dagangannya diletakkan ditempat terbuka, biasanya pembeli dan penjual lesehan dengan gelaran dibawah, sambil ngopi, entah apa saja yang dicetuskan untuk mendapatkan ide-ide yang baik, kemungkinan besar jika dibiarkan terus menerus akan menjadi Pasar tumpah dari pedagang asongan lainnya yang tidak ada hubungannya dengan barang-barang antik dan barang bekas lainnya.

1418104844242079070
1418104844242079070

14181049231166100339
14181049231166100339

Tindakan Pemerintah Kota ini sangat tepat, dengan merenovasi pasar Triwindu menjadi bangunan yang bagus, kokoh, bertingkat bersih. Sekarang segalanya terlihat serba rapi, nyaman, bersih tertata apik, karena pasar ini merupakan aset Kota Solo, dengan menyebut Kota Solo didalamnya terdapat Pasar Triwindu. Setelah direnovasi, perlu dijaga kelestarianya serta dirawat secara maksimal, agar pasar loak ini menjadi tempat tujuan wisata belanja barang antik semakin menarik pengunjung, utama menarik turis-turis Manca Negara. Yang penting dengan betahnya pembeli maka akan ada keinginan lanjutan untuk membeli kembali barang yang disukainya sesuai isi dompet yang ada.

14181050631666657103
14181050631666657103

1418105522843602501
1418105522843602501

Barang antik yang ada di Pasar Triwindu tidak melulu dari Jawa atau pulau lain Negeri ini saja banyak juga bawaan dari Eropa, terutama pada masa penjajahan, barang-barang antik yang ditinggalkan cukup banyak, dari Negeri Cina, India dan Asia lainnya. Begitu termasurnya Nusantara tercinta ini diabad sebelum kini, berarti pengunjung pada zaman dulu sudah cukup banyak sehingga banyak peninggalan-peninggalan yang masih tersisa sedemikian bermacamnya..

Peringatan bagi anda jika anda berbelanja, jangan terlalu kalap, anda harus benar-benar teliti, apakah barang tersebut asli atau tiruan? Mengenai harganya anda juga harus pandai menawar, ketika menyukai sesuatu barang keinginan anda.

Keberadaan Pasar Triwindu ini sangat strategis berada ditengah kota, masuk daerah Keprabon tepatnya di Jalan Diponegoro dimana penjual makanan khas solo berserakan alias banyak dan lengkap. Nama keprabon sudah terkenal di sebagian pengunjung Kota Solo yang mencintai kuliner dan yang gemar hunting makan hingga larut malam. Di Pasar Triwindu ini juga ada soto daging yang sangat terkenal dari sejak dahulukala, pencinta Soto daging ini selalu berduyun-duyun memenuhi bangku-bangku yang disediakan. Soto ini segar gurih dihidangkan panas-panas dengan sambal yang pedas, dengan perasan jeruk nipis, Wiiiih . . . jadi laper.

14181056551308096540
14181056551308096540

14181056881863298828
14181056881863298828


Pasar Triwindu atau pasar barang antik ini buka mulai pukul. 9.00 pagi hingga pukul 16.00 sore hari. Peluang kenaikan omset penjualan di pasar Triwindu terjadi ketika musim liburan sekolah maupun liburan menjelang lebaran, liburan akhir tahun. Meski hari-hari biasa juga banyak berdatangan turis-turis asing penggemar barang-barang antik bakal menjadi koleksinya.

14181059121024925935
14181059121024925935

Jika sudah masuk ke Pasar Triwindu ini dan kebetulan pada daerah yang benar antik, misalnya barang-barang dari kraton atau China yang masih tersisa disana, sepertinya kita memasuki abad di suasana kerajaan tersebut, biasanya melihat yang benar antik pikiran kita tertarik kelorong waktu masa lampau langsung terbayang hal apa yang dilakukan dengan barang-barang tersebut oleh pemiliknya, begitulah jika memiliki rasa yang sensitif.

Dengan tulisan semacam ini, ketika banyak pembaca yang ingin bertandang ke Solo suatu saat jadi teringat bahwa di Solo ada Pasar barang Antik yang cukup menarik, disamping bisa mencari kebutuhan acessories Rumahnya, siapa tahu ada yang diinginkan sejak lama tetapi belum diketemukan, begitu datang untuk Wisata belanja ke Pasar Triwindu bisa menemukan barang yang diinginkan. Kuliner juga tersedia hidangan seni pun ada. Silahkan kunjungi Pasar yang cukup unik ini. Keberadaannya di Jalan besar. Jika anda beruntung anda juga dapat menikmati musik yang sedang pentas di Halaman Pasar Triwindu, sungguh, Pasar Tradisional atau Pasar Rakyat yang merakyat dan banyak memanjakan pengunjung dengan suguhan yang beraneka macam seni, tinggal duduk santai menikmati musik secara gratis.

-Ngesti Setyo Moerni

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun