Smartphone Nokia Gunakan Prosesor Dual Core

[caption id="attachment_109870" align="aligncenter" width="655" caption="Konsep Smartphone Nokia berbasis Windows Phone, sumber: http://www.wp7connect.com"][/caption] Nokia, vendor asal Finlandia yang kini dalam masa persiapan menghadirkan smartphone diberitakan akan memakai prosesor dual core untuk smartphone terbaru mereka. Dilaporkan oleh bgr.com, Nokia akan meluncurkan paling tidak 12 smartphone terbaru mereka di tahun 2012 mendatang dengan sistem operasi Windows Phone 8. Beberapa di antara smartphone tersebut akan menggunakan  prosesor dual core. blog.forbes.com turut melaporkan, Nokia tidak akan memakai prosesor dual core Qualcomm untuk smartphone mereka tersebut. Sebuah perusahaan hasil merger antara perusahaan Swedia, Ericsson dengan perusahaan Swiss bernama STMicroelectronics telah ditunjuk oleh Nokia untuk menyediakan prosesor dual core bagi mereka. Langkah ini menandai berubahnya arah pembuat smartphone berbasis windows yang sebelumnya sangat mengandalkan prosesor dari Qualcomm. Pada awal tahun 2011 ini Microsoft mengindikasikan akan membukan platform windows phone untuk pembuat chips/prosesor lain selain Qualcomm. Kini tampaknya pilihan itu jatuh kepada ST-Ericsson yang berbasis di Jenewa. Bozoti, seorang analis dari Analist Day mengatakan kepada Forbes bahwa ST-Ericsson akan menjadi salah satu dari dua pemasok prosesor untuk smarphone Nokia terbaru yang tentunya berbasis Windows Phone. Pilihan ini lebih kepada keakraban antara kedua perusahaan tersebut. ST-Ericsson nantinya akan menjadi pemasok penting bagi smartphone Nokia yang awalnya berbasis Windows Phone 7, namun seiring terjadinya perbaikan software ini oleh Microsoft, nantinya akan menjadi Windows Phone 8. Prosesor buatan ST-Ericsson pertama yang akan dipakai dalam smartphone Nokia nantinya diberi nama U8500.prosesor ini disebut-sebut sophisticated dual-core system-on-a-chip yang disejajarkan dengan Snapdragon dari Qualcomm karena menawarkan beberapa teknologi nirkabel  seperti Wi-Fi, Bluetooth, GPS dan, built-in HSPA + modem yang cepat yang berada  dalam format yang kompak. Beberapa smartphone Nokia akan dibekali dengan U8500 ini nantinya. Kerja sama dengan Nokia ini sangat penting bagi ST-Ericsson yang beberapa waktu belakangan ini mengalami krisis keuangan. Pada akhir April yang lalu, perusahaan ini melaporkan penurunan pendapatan sebesar 33% dan kerugian bersih mencapai 179 juta dollar AS. Dengan bekerja sama Nokia, tentu saja masalah keuangan ini bisa sedikit diatasi karena Nokia merupakan vendor besar dan berencana akan membuat sangat banyak smartphone di tahun 2012 untuk menandingi Android Google, iOS dari Apple, dan BlackBerry dari RIM. Tampaknya prosesor dual core merupakan pilihan cerdas Nokia untuk bisa kembali bersaing di pasar smartphone. Hal ini mengingat masih sedikit vendor yang mengadopsi prosesor dual core ini. Namun demikian, seiring berlalunya waktu, tentu saja vendor lain akan juga bergerak ke arah sana sehingga pada waktu Nokia mengeluarkan smartphone dual core vendor lain juga melakukan hal yang sama. Nah,  kelebihan Windows Phone 8 yang nantinya akan jadi penentu bagi nasib Nokia. Kalau masih menawarkan hal yang kurang lebih sama dengan yang ada di pasar, tentunya konsumen tidak mau ambil risiko berpindah sistem operasi smartphone hanya untuk menikmati teknologi yang kurang lebih sama. Akan tetapi kemungkinan akan samanya teknologi ini dibantah oleh Steve Ballmer, CEO Microsoft. Windows Phone Mango (7.5) yang akan segera dirilis memiliki paling tidak 500 fitur baru. Hal ini diumumkan oleh Ballmer  pada Microsoft Developers Forum di Jepang. Peluncuran Mango direncanakan pada tanggal 24 Mei 2011 (waktu AS). Selain itu dalam kesempatan yang sama, Microsoft akan meluncurkan 9 smartphone terbaru dari berbagai vendor seperti HTC, Samsung dan Dell. Tampaknya Nokia belum akan ikut dalam kesempatan ini untuk memamerkan smartphone terbaru mereka. Dengan tambahan 500 fitur baru pada Mango, tentu Microsoft dan Nokia berharap, teknologi yang mereka tawarkan akan melebihi Android, iOS dan BlackBerry. Apalagi nantinya Nokia akan memakai Windows Phone 8 bukan lagi Mango yang tentu akan lebih maju dibandingkan dengan versi sebelumnya.