[caption id="attachment_180154" align="aligncenter" width="600" caption="Pavel Durov melemparkan layangan uang, taktik vulgar namun berhasil menarik perhatian sumber: http://now.msn.com"][/caption] Jika anda orang kaya, apa kira-kira yang akan anda lakukan untuk menunjukkan kekayaan yang anda miliki? Beli pesawat jet pribadi sudah tidak jaman karena banyak yang memilikinya. Beli mobil super mewah sudah biasa karena semahal-mahal harga mobil masih ada saja orang kaya lain yang membelinya selain anda sendiri. Ini artinya hampir tidak ada yang wah dari beberapa tindakan di atas untuk menunjukkan kekayaan anda kepada khalayak. Nah, apa yang perlu lakukan? Saran saya buatlah sensasi, semacam hal aneh yang belum pernah dilakukan oleh orang kaya lainnya. Sensasi ini menjadi pilihan orang kaya Rusia bernama Pavel Durov. Pavel Durov, saya percaya tidak banyak di antara kita yang akrab dengan nama ini. Namun di Rusia dia adalah orang kaya karena memiliki sebuah situs media sosial bernama  VKontakte. Situs  VKontakte sendiri disebut sebagai Facebook Clone karena fungsi dan cara berinteraksi yang sama dengan Facebook. Bahkan Pavel Durov diberi panggilan Russian Mark Zuckerberg dan usianya pun sama dengan Mark, 27 tahun. Kekayaannya ditaksir sebesar 260 juta dollar AS. Apa yang dilakukan Pavel Durov? Ia membuat pesawat dengan uang Rubel senilai 5.000 Rubel (sekitar 168 dollar AS) kemudian melemparkan uang itu keluar dari jendela kantornya menuju kerumunan orang banyak dalam peringatan 309 tahun kota St. Petersburg. Tentu saja publik yang tahu adanya layang-layang kecil yang bahan kertasnya bernilai 5.000 rubel berebutan sehingga terjadi kekacauan. rt.com melaporkan bahwa paling tidak Pavel Durov melemparkan senilai 2.000 dollar AS layangan uang Rubel tersebut ke kerumunan orang banyak. Menurutnya, ia hanya berusaha membuat keriaan terkait dengan ulang tahun St. Petersburg ke-309 tahun. Namun, tak ayal cara membuat keriaan ini membuat orang saling berkelahi dalam memperebutkan uang layangannya tersebut. St. Petersburg Times memberitakan reaksi dari seorang blogger:
"Just now Durov was throwing 5,000-ruble notes out the window and was recording how people jumped on the money, pressing on each other and beating each other. This is disgusting. They threw out about 10 bills. People came out of the crowd with broken noses, were climbing on traffic lights and behaving like monkeys. Durov had a good laugh."
Tentu setiap orang kaya bebas merefleksikan kekayaan yang mereka miliki. Namun cara Pavel Durov ini cukup aneh, jika tidak dikatakan terlalu vulgar. Bagaimanapun uang sekecil apa pun nilainya dapat digunakan untuk berbelanja. Ketika ada yang melemparkannya begitu saja dari jendela ke kerumunan orang, tentu saja akan sangat menarik untuk mengambilnya, meskipun harus berkelahi untuk mendapatkannya. Pavel Durov pun kemudian dalam tweet-nya menyebutkan bahwa ia berhenti melemparkan uang ke kerumunan orang seketika melihat bahwa orang-orang berubah jadi binatang. Namun sisi positifnya tentu tetap ada, sebagai orang kaya ia bersedia membagi sedikit uangnya kepada orang lain, meskipun dengan cara kurang simpatik. Kita bisa melihat tidak banyak orang kaya mau berbagi karena bagi mereka kedermawanan adalah musuh yang menghisap kekayaan.