[caption id="attachment_207134" align="aligncenter" width="550" caption="BlackBerry, sumber: http://www.thegadgetmasters.com"][/caption] IDC baru saja merilis data pengapalan smartphone dan market share  di kuartal ketiga tahun 2012. Hasilnya seperti sudah banyak diketahui adalah sistem operasi Android Google makin menguasai pasar smartphone dunia dengan penguasaan pasar 75%. Ini artinya setiap empat smartphone yang dikapalkan, tiga diantaranya berbasis Android. Android juga membukukan rekor pengapalan terbesar dalam satu kuartal, yaitu mencapai 136 juta unit smartphone selama kuartal ketiga tahun 2012. Kedigjayaan Android tentu sebuah hal yang pasti. Android didukung oleh banyak vendor dan berbagai variasi harga yang bisa menyasar hampir semua lapis pendapatan konsumen. Dengan demikian. Android bisa leluasa memberikan pilihan bagi konsumen terutama mereka yang sensitif dengan harga. Selain itu, sistem operasi Android juga dilengkapi fitur terkini sehingga konsumen akan selalu update dengan kemajuan teknologi smartphone. Posisi kedua pengapalan terbesar di kuartal ketiga ini adalah Apple iOS. Meskipun merupakan pemain tunggal, Apple Inc. terus bisa meningkatakan penguasaan pasarnya. Apple iOS menguasai 14,9% pasar smartphone dengan jumlah pengapalan 26,9 juta unit iPhone seluruh dunia.  Market share iOS meningkat tipis dibandingkan dengan kuartal ketiga tahun 2011 yang lalu, yaitu 1,1%. [caption id="attachment_207132" align="aligncenter" width="627" caption="Penguasaan pasar smartphone kuartal ketiga 2012, sumber IDC"]
[/caption] Catatan penting tetap diberikan kepada dua sistem operasi lainnya, yaitu BlackBerry dan Windows Phone. BlackBerry merupakan OS yang paling buruk kondisinya di kuartal ketiga tahun 2012 ini. Bila kita lihat penguasaan pasar BlackBerry di seluruh dunia menurut catatan IDC tinggal hanya 4,3% dengan jumlah pengapalan handset sebesar 7,7 juta unit. Kondisinya merupakan penurunan dibandingkan dengan kuartal ketiga tahun 2011 yang lalu, di mana saat itu BlackBerry mengapalkan 11,8 juta unit BlackBerry dengan
market share sebesar 9,5%. Windows Phone
Microsoft mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dibandingkan dengan kuartal ketiga tahun 2011 yang lalu. Dengan dirilisnya Nokia Lumia oleh Nokia,
market share Windows Phone mengalami kenaikan dari 1,2% di kuartal ketiga 2011 menjadi 2%. Jumlah pengapalan handset juga naik dari 1,5 juta unit menjadi 3,6 juta unit di kuartal ketiga 2012. Namun perlu diberikan catatan meskipun mengalami pertumbuhan pengapapalan hingga 140%, Windows Phone tetap masih marginal karena hanya menikmati sebagian kecil saja dari
market share smartphone di seluruh dunia. BlackBerry dan Windows Phone patut diberikan perhatian karena masing-masing sistem operasi ini memiliki masalah tersendiri. BlackBerry sebagaimana banyak diketahui belum juga merilis smartphone berbasis BB 10 di tahun 2012 ini. Sepajang kuartal ketiga 2011 hingga kuartal ketiga 2012, tidak ada handset BlackBerry berbasis sistem operasi baru BB 10. Ini artinya BlackBerry mengandalkan sistem operasi BlackBerry 7 yang sudah cukup tertinggal dibandingkan dengan Android dan iOS. Dengan tidak adanya smartphone terbaru dengan sistem operasi terbaru, konsumen akan beralih ke sistem operasi lain terutama iOS dan Android. Selain itu perlu juga kita lihat, makin banyak perusahaan  yang meninggalkan BlackBerry sepanjang tahun 2012 ini. Yahoo dan beberapa badan resmi pemerintahan Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka tidak lagi menggunakan BlackBerry sebagai smartphone resmi. Pegawai Yahoo kini diberikan iPhone, Android, dan Windows Phone secara gratis. BlackBerry tidak lagi diperbolehkan untuk digunakan. Badan pemerintahan resmi AS juga sudah banyak yang beralih ke iOS Apple. Dengan kondisi seperti ini, jelas sekali akan memengarhui market share BlackBerry. Windows Phone sepertinya mulai menunjukkan kebangkitan. Nokia sebagai vendor utama Windows Phone meluncurkan beberapa smartphone berbasis Windows Phone seperti Lumia 610, Lumia 710, Lumia 800 dan Lumia 900. Namun demikian belum banyak konsumen yang mau melirik. Kita bisa melihat, bahwa jumlah 3,6 juta Windows Phone yang dikapalkan di kuartal ketiga 2012 itu sudah bisa dipastikan adalah Nokia Lumia. Dengan empat model yang beredar (sebelum Windows Phone 8 diluncurkan) terlihat jelas bahwa konsumen tidak menyukai Windows Phone dengan berbagai alasan, seperti harga, fitur dan pilihan aplikasi. Bila melihat angka-angka di atas, jelas sekali terjadi duopoli oleh Android dan iOS dalam pasar smartphone. Namun tentu saja kondisinya akan berubah suatu waktu. Dirilisnya Windows Phone 8 dan BlackBerry 10 akan merubah peta persaingan di pasar smartphone, namun tidak dalam waktu dekat. Butuh beberapa waktu bagi BlackBerry dan Windows Phone untuk bisa berada di atas 10% dalam penguasaan pasar. Tidak mudah untuk menggoyang dua raksasa Android dan iOS Apple Inc. dalam pasar smartphone.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Inovasi Selengkapnya