Mohon tunggu...
Kimi Raikko
Kimi Raikko Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Just Another Days In Paradise \r\n\r\n \r\n\r\n\r\n \r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Apple Inc. Kalah dalam Gugatan iCloud

4 Februari 2012   02:47 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:05 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_158862" align="aligncenter" width="611" caption="iCloud dari Apple Inc. sumber: http://surgeworks.com"][/caption] Siang hari kemarin (Jumat 3/2-2012), Florian Mueller aktivis hak kekayaan intelektual asal Jerman mengikuti persidangan gugatan paten Motorola terhadap Apple Inc. terkait layanan iCloud (dulunya MobileMe) di distrik Mannheim Jerman. Tidak lama kemudian dalam tweet-nya dan update status di stream Google Plus, Florian Mueller mengabarkan satu lagi kekalahan Apple Inc. dari Motorola. Setelah bulan Desember 2011 yang lalu Motorola memenangkan gugatan terkait paten 3G/UMTS Standar, kini Motorola juga berhasil melakukan hal yang sama terhadap iCloud. Ini artinya sebagaimana dicatat oleh Florian Mueller dalam blognya:

Motorola won a permanent injunction against the push email service of Apple's iCloud (and its predecessor, MobileMe) and any devices that can access it.

OK. Mari dibahas satu per satu. Pertama tentang kemenangan Motorola terhadap Apple Inc. terkait paten 3G/UMTS standar di bulan Desember 2011 yang lalu. Dalam keputusan di pengadilan yang sama, Apple Inc. dinyatakan kalah dari Motorola terkait dengan gugatan Motorola terhadap Apple Inc. di bulan April 2011. Dengan keputusan ini Apple Inc. harus bisa memodifikasi produknya dengan menghilangkan fitur dipatenkan sehingga untuk menghindari pelanggaran lebih lanjut. Karena modifikasi yang tidak mungkin dilakukan dalam waktu seketika, Apple Inc. memutuskan untuk menghentikan sementara penjualan online perangkat yang didakwa melanggar paten Motorola tersebut, yakni iPhone, iPhone 3G, iPhone 3GS, iPhone 4, iPad 3G dan iPad2 3G. Namun perangkat-perangkat tersebut masih dapat dibeli di toko Apple Inc. dan distributor lainnya di Jerman. Penghentian sementara penjualan perangkat Apple Inc. tersebut bisa dibatalkan setelah Apple Inc. melakukan banding dan pengadilan memberikan keputusan bahwa Apple Inc. bisa menjual kembali perangkat yang didakwa telah melakukan pelanggaran paten Motorola. Di situs slashgear.com dinyatakan:

”All iPad and iPhone models will be back on sale through Apple’s online store in Germany shortly” the company told us in a statement. “Apple appealed this ruling because Motorola repeatedly refuses to license this patent to Apple on reasonable terms, despite having declared it an industry standard patent seven years ago.”

Apple Inc. berhasil membatalkan pelarangan penjualan perangkatnya ini karena menurut mereka Motorola mengguna FRAND (fair, reasonable and non-discriminatory), paten, yaitu paten teknologi 3G/UMTS Standar di mana walaupun Motorola memiliki paten ini namun mereka diwajibkan untuk melisensikannya dengan adil dan harga yang rasional serta tidak melakukan diskriminasi. Kedua, gugatan terhadap iCloud. Menurut Florian Mueller, kali ini Apple Inc tidak mengguna pertahanan paten FRAND untuk melawan gugatan Motorola. Paten yang dipakai Motorola untuk menggugat Apple Inc. adalah: Europen Patent 0847654 (B1) on a "multiple pager status synchronization system and method"; this is the European equivalent of U.S. Patent No. 5,754,119. Motorola mengklaim layanan iCloud Apple Inc. menyalahi paten ini demikian juga semua produk Apple Inc. yang memiliki layanan iCloud di dalamnya. Kali ini Motorola memperoleh hasil yang lebih baik, yaitu pelarangan secara permanen namun Apple Inc. bisa melakukan banding ke pengadilan Karlsruhe Higher Regional Court. Menarik karena dalam buku biografi Steve Jobs terbaru karya Walter Isaacson, Steve Jobs menegaskan akan melakukan perang Thermonuclear terhadap perangkat Android di mana Motorola merupakan salah satu vendornya. Namun sejauh ini, perang yang dilakukan oleh Apple Inc. tersebut belum menuai hasil yang maksimal. Terhitung hanya pelarangan terhadap perangkat HTC yang merupakan hasil maksimal bagi Apple Inc. itupun dapat segera diperbaiki HTC dengan menghapus paten atau teknologi yang dilanggar di perangkat mereka. Ke depannya, perang antara Apple Inc. dan vendor-vendor Android akan semakin memanas, apalagi bila akuisisi Motorola Mobility yang diajukan oleh Google disetujui pihak berwenang di Amerika Serikat. Sila Telusuri Lebih Jauh: FOSS Patent Slash Gear

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun