Mohon tunggu...
Nuri_Nurzikri
Nuri_Nurzikri Mohon Tunggu... Jurnalis - travelers, Motorist, Citizen Journalist

Aku sudah banyak merasakan kepahitan dalam hidupku. dan yang paling pahit adalah berharap kepada manusia-Ali bin abuThalib.ra

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Karena Sesungguhnya Sesudah Kesulitan Itu Ada Kemudahan...

13 Oktober 2024   12:57 Diperbarui: 13 Oktober 2024   12:58 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

masuk giliran observasi sakit dan penanganan medis, akhirnya istriku mendapatkan suntikan pereda sakit dan beberapa obat penenang. sambil menemani disisi ranjang tidurnya aku menerawang dalam ingatan beberapa hari kebelakang. beberapa kenalan dan teman menghubungiku. mengeluhkan persoalan-persoalannya dan memohon bantuan uluran tangan. dari yang Token rumah habis, ada yang memohon bantuan pinjaman untuk mengirim anaknya yang sekolah diluar daerah, bahkan ada yang mengeluhkan langganan websitenya disuspend karena belum lunas sewa domain...?!  Andai kalian tahu seperti apa perjuangan hidupku, akankah kalian masih mengandalkan aku?

ah..sudahlah. selain tulisan ini, tempat aku menuangkan fikiran aku masih memiliki Tuhanku, Allah Ar-Rahman, Allah Ar-Rahim, Al Ghaniyy... tempatku lirih berbisik mengaduh-kan bebanku berbagi kepadaNya..hingga semua itu dapat menenangkanku. 

kembali aku lihat wajah istriku, aku usap kepalanya yang sakit sambil bertahmid. aku teringat saat tubuhnya bergetar menahan rasa sakitnya. tidak terasa bola mataku sedikit rembes tidak tega melihatnya melewati sakitnya. 30 tahun lebih dia menemaniku dalam masa tenang maupun melewati badai.

tak terasa waktu sudah menjelang dini hari, observasi dan penanganan sudah diberikan kepada istriku. dokter yang bertugas sudah memperbolehkan kami pulang sambil berpesan tetap rawat jalan dan menyarankan Faskes 1 untuk penangan berikutnya. istriku jauh lebih rileks dan tenang. aku berterima kasih kepada dokter belia tersebut yang telah sangat tenang dan telaten memperlakukan istriku. setelah menyelesaikan administratif, aku gandeng pundak istriku dan menuntunnya masuk kedalam kendaraan. 

dibalik kemudi, dalam keheningan malam temaram jalanan yang dingin dan sepi aku bersyukur atas penanganan istriku. kembali aku dapat memfokuskan pekerjaan disain gambar dan juga disain formulir yang ditugaskan kepadaku dari seorang pengusaha yang sedang menjalankan proyeknya.

5 tahun aku diombang-ambing arus dan badai. Seorang manusia yang baik dikirim Allah untuk menarik tanganku keluar dari pusaran ombak. Dia bukan teman satu shaf bukan pula teman satu pengajian. dia lebih mirip atasanku saat dulu aku diperusahaan lama yang memiliki wawasan yang merdeka, konsern yang besar dan luas terhadap kemanusiaan. insan yang egaliter dan tidak memandang keyakinan agama sebagai landasan untuk berbuat baik.

ya Allah, Engkau kirimkan kepadaku seorang yang justru dizalimi, difitnah dan disakiti oleh mereka yang mengaku paling bertakwa. dia-lah yang mengulurkan tangannya kepadaku, bukan karena iba dan bukan karena kasihan tapi dia memberikan kepercayaannya karena penghormatan atas kemampuanku. aku tertantang untuk menyelesaikan semua kepercayaannya padaku.

menjelang sampai rumah, aku mengikuti satu kendaraan yang di kaca belakangnya tertulis satu kalimat kutipan ayat surat Asy-syarh yang berbunyi : "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan" aku termenung dan menghembuskan nafas lega, mengingat lima tahun lalu saat memutuskan resign dari dunia riba tanpa berfikir ini itu, melewati ombak badai, dan beban hutang yang menggunung.  

dokpri
dokpri

Saat ini aku merasakan hati dan fikiran yang tenang, dengan hal-hal yang membahagiakan, tanpa beban hutang sepeserpun. 6 bulan lalu, aplikasi hutang pay-latter dari ojek online yang plafond limitnya 1 juta sudah aku suspend. aku ingin menjalani nikmatnya hidup makan dan tidur tanpa beban hutang, menjalani keseharian dengan mengalir dan dengan Bismillah. teringat obrolan anaku dua hari lalu, dengan istriku. "mah.. Desember Aku Wisuda.. harus ada uang untuk Toga, jas dan pendaftaran total 2,4 juta"...  

Bismillah, semoga dari Proyek yang ku jalani, Allah memberikan keberkahannya untuk anaku. tak terasa aku sudah sampai depan rumahku tepat pukul 2.30 subuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun