Pemuda Soekarno, Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, dan yang lainnya, pada masa mudanya, ketika mereka masih duduk di bangku kuliah adalah anak-anak muda yang melek politik. Melalui pemikiran-pemikiran dan pergerakan politik mereka memperjuangkan Indonesia Merdeka. Mereka rela ke luar masuk penjara kolonial Belanda, bahkan rela bertaruh nyawa, untuk mencapai tujuan mulia.
Kemudian di antara mereka mendirikan partai politik seperti Partai Nasional Indonesia, Partindo, Partai Sosialis Indonesia, dan lain-lain untuk wadah perjuangan pergerakan politik. Sampai Indonesia merdeka.
Akhir-akhir ini banyak caleg usia muda milenial bermunculan dan mengklaim akan membawa Indonesia menuju perubahan baru. Dengan idealisme dan semangat jiwa mudanya para caleg muda milenial bukan tidak mungkin juga mempunyai tekad, harapan, dan cita-cita mulia seperti para pendahulunya. Kali ini mereka akan memperjuangkan Indonesia menuju perubahan baru melalui pergerakan politik.
Dan bukan tidak mungkin kalau didasari dengan semangat jiwa Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, ini akan merupakan awal kebangkitan kembali generasi muda di bidang politik. Tak lepas dari kaderisasi dan pendidikan politik yang positif tentunya. Ingat Bung Karno pernah dengan yakin mengatakan, "Beri Aku sepuluh orang pemuda, maka Aku akan mengguncang dunia."
Kita tunggu saja pemikiran-pemikiran dan gerakan-gerakan generasi muda milenial di bidang politik. Semoga benar-benar membawa perubahan baru untuk Indonesia sesuai dengan cita-cita luhur dan jiwa bangsa. Semoga mereka berjuang untuk kepentingan bangsa, negara, dan masyarakat Indonesia bila mereka kelak terpilih menjadi anggota legislatif, mewakili generasi muda milenial.
Sekarang sudah saatnya kaum muda tampil ke depan. Bukankah kaum muda itu tulang punggung negara di masa kini menuju masa mendatang. Sudah waktunya pemuda-pemudi Indonesia bangkit... membangun negri. Bisa dibayangkan bila suatu negri akan dibangun tanpa peran pemuda. Beri kesempatan para pemuda bekerja!Beri kesempatan para caleg muda milenial ini menemukan jati dirinya dan membuktikan kemampuannya.
