Haduh, silahkan saja jika mau melakukan audit. Siap-siap saja kalian kebakaran jenggot kalo mengetahui data realnya baznas Jateng.
Perlu kita kulik nih agar tak menimbulkan fitnah yang berkepanjangan. Ganjar dan Baznas ini sudah melakukan kerja sama sejak lama. Dana baznas yang terkumpul itu sebagian besar diperoleh dari zakat ASN.
Bahkan tahun 2021 kemarin saja dana baznas yang terkumpul mencapai 57 miliar. Angka yang tak sedikit bukan? Jelas lah angka yang cukup banyak itu. Berarti kerja Ganjar dan Baznas memang sudah tak diragukan lagi.
Hingga dipenghujung tahun 2022 kemarin saja dana baznas mencapai 78 miliar, lebih banyak 20 miliar dibandingkan tahun sebelumnya.
Jika masih kurang percaya, coba saja search di mbah google perolehan dana baznas jateng dari tahun ke tahun pastinya pembaca akan lebih paham dan akhirnya jadi mengetahui semua kinerja Ganjar dan Baznas.
Balik lagi tentang urusan perbaikan rumah partai PDI-P, memangnya ada yang salah dengan hal tersebut ?. Janganlah jadi orang yang pandai menafsirkan berita hanya dari satu sumber saja. Kita juga harus lihai dan mampu mencari kebenaran dari kabar yang beredar.
Siapa tau saja itu hanya kabar burung yang ditujukan untuk menjatuhkan seseorang, contohnya seperti Ganjar ini. Memang banyak sekali rival beliau ini, apalagi menjelang pilpres 2024. Ganjar yang digadang-gadang bakal menjadi calon presiden ini selalu mendapat banyak tamparan dari berbagai pihak.
Perlu kita ketahui saja ya, semua dana yang baznas keluarkan itu pada dasarnya memang untuk diberikan pada rakyat miskin. Tak peduli itu dari golongan apa dan dari partai mana saja, yang terpenting memang rakyat itu membutuhkan uluran dana.
Dan memang yang mendapat bantuan itu rakyat miskin dari anggota PDI-P. Jadi jangan semata-mata Ganjar itu memanfaatkan uang zakat untuk diberikan ke anggota partainya. Memang dia lah salah satu rakyat yang kesusahan dan perlu bantuan.
Jika tak suka dengan Ganjar atau partai PDI-P ya jangan asal menuduh dong. Memang ada apa dengan partai PDI-P sehingga banyak netizen yang terus menyoroti perihal bantuan baznas untuk kader partai ini ?. Kader ini juga manusia lho, yang memang pantas untuk diberikan bantuan dari pemerintah, toh juga sudah sesuai prosedur dari Baznas jika memang tak menyalahi aturan.
Ganjar pun juga tak keberatan jika dana baznas itu ditarik kembali, lagi pula uangnya juga belum cair. Gambar yang viral itu hanya plakat simbolik saja, urusan dana pembangunan biar  suhunya Jateng ini saja yang menyelesaikannya. Biar dana baznas diberikan pada rakyat lain yang juga membutuhkan.
