Mohon tunggu...
KIKI BAIHAQI
KIKI BAIHAQI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Ilmu Politik UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Karya Tulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Evaluasi Efek Kebijakan Neoliberalisme terhadap Ekonomi Indonesia

16 Oktober 2023   00:36 Diperbarui: 16 Oktober 2023   00:37 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Beberapa teori yang berkembang dan digunakan dalam ekonomi politik, yang dimana salah satunya ialah Neoliberalisme, teori tersebut masuk kedalam salah satu pegangan materi mengenai ekonomi politik, dan juga Neoliberalisme sendiri memiliki beberapa turunan teorinya, yaitu teori ekonomi Neoklasik.

 Teori ini sendiri mengartikan beberapa pemikiran pemikiran ilmu ekonomi yang dimana mencoba untuk mendefinisikan pembuatan suatu harga, produksi, dan pula pendstribusian pendapatan atau pemasukan melalui adanya permintaan dan juga penawaran dalam perekonomian atau bisa juga mengembangkan suatu prinsip dasar penekanan afisiensi dari pasar untuk mengambil suatu keputusan ekonomi. Adapun penggagas dari teori tersebut salah satunya yaitu Carl Menger

Ada beberapa poin poin yang tercakup dalam suatu teori Neoklasikisme, yang dimana poin tersebut mencakup adanya kawasan pasar ekonomi sebagai penguasa, maksud dari ini ialah beberapa perusahaan swasta di Indonesia sendiri bisa dengan bebasnya membuat peraturan upah yang tidak selaras dengan yang sudah ditetapkan oleh pemerinah dalam suatu negara tersebut. 

Yang berikutnya adalah poin yang dimana adanya potongan suatu anggaran belanja dalam negara untuk pelayanan di lingkup publik, intinya dalam anggaran negara yang sepatutnya dipergunakan untuk Masyarakat luas, hal ini disalahgunakan dan diberikan kepada Perusahaan swasta yang notabene adalah milik asing. 

Yang terakhir penyalahgunaan peraturan atau regulasi untuk meloloskan tujuan perusaan swasta di suatu negara Bentuk nyata dari sebuah Neoklasikisme ini sendiri dalam dunia kerja ada beberapa penjelasan didalamnya, sejak awal berdiri atau diterapkannya teori ini bertujuan atau dianggap sebagai kunci kesejahteraan perekonomian dalam negara dan masyarakat didalamnya, tetapi pada realitannya, teori tersebut malah membuat kesejahteraaan masyarakat tidak terpenuhi, dan lebih condong pada Perusahaan asing yang masuk kedalam negara Indonesia. 

Indonesia juga terus membuka gerbang seluas luasnya untuk beberapa investor asing yang ingin menginvestasikan ke negara Indonesia, yang semua berjumlah 93% investor yang masuk kedalam negara ini.

Dalam evaluasi suatu kebijakan ini di negara Indonesia, tidak luput melibatkan suatu faktor yang begitu kompleks. Sistem ekonomi ini juga yang dimana lebih menekankan pada konsep pasar bebas, yang juga memiliki beberapa dampak positif, yang salah satunya ialah peningkatan investasi asing yang membuat pemasukan kas negara pun bertambah seiring diterapakannya teori turunan Neoliberalisme pada negara Indonesia.

 Adapun beberapa evaluasi dan juga kritik pun pasti ada dalam sebuah kbijakan yang sudah diterapkan, yang meliputi kurangnya perlindungan sosial dalam negara, krisis yang terjadi pada ekonomi global, dan adanya keprihatinan dalam sumber daya alam yang terus terkuras demi kepentigan Perusahaan asing yang masuk dan berinvestasi di negara Indonesia. 

Kepastian hukum dan juga posisi hukum di Indonesia yang cenderung lemah yang berdampak pada tata Kelola Perusahaan asing, yang sangat mudah masuk dan juga mengusasi perekonomian pasar di Indonesia. 

Yang terakhir tentang keadilan dan kesetaraan dalam penguasaan pasar di Indonesia, pemerintah dalam hal ini seharusnya menjadi penengah dan hakim yang adil dalam monopoli ekonomi di Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun