Nama saya Melia saya lahir pada 17 Mei 2009 di Purbalingga. Saya dilahirkan oleh seorang ibu yang sangat hebat,sabar,dan kuat. Saya merupakan anak ke 1 dari 2 bersaudara.
  Dalam kehidupan sehari-hari saya mulai pada saat pagi hari, saya bangun tidur pukul 04.30 kemudian saya membereskan tempat tidur, ketika adzan subuh berkumandang saya melaksanakan ibadah sholat subuh. Setelah sholat subuh saya bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah,pada jam 06.30 saya berangkat ke sekolah dan pulang pukul 15.30. Setelah itu saya istirahat sebentar,kemudian mandi sore dan melaksanakan sholat ashar. Setelah itu saya membereskan rumah, ketika masuk waktu maghrib & isya saya melaksanakan ibadah shalat. Pukul 19.30 saya istirahat dan bersantai,kemudian belajar dan menyiapkan jadwal pelajaran untuk sekolah esok hari. Kemudian saya tidur 21.30 . Kehidupan keluarga saya penuh dengan cerita dan canda tawa.aya adalah anak yang rajin, rendah hati, tidak cukup berani ketika berbicara dihadapan banyak orang.,pemalu ketika dengan orang yang belum akrab, gampang sakit hati dan tersentuh ketika dimarahi atau disakiti,asik dengan teman yang sudah sefrekuensi, dll. Saya suka orang yang bisa menghargai satu sama lain, saya suka tempat yang tenang, saya suka makanan yang manis dan asam. Saya ingin menjadi anak yang pintar, sukses bisa membahagiakan orang tua, ingin pergi haji bersama keluarga. Tantangan saya untuk sesuatu yang saya inginkan yaitu:
 -Tantangan saya ingin menjadi anak yang pintar adalah kadang malas belajar
-Tantangan sukses bisa membahagiakan orang tua adalah  khawatir masa depan
-Tantangan ingin pergi haji bersama keluarga adalah tidak mempunyai biaya
Untuk mengatasi tantangan saya, maka saya harus lebih giat belajar dan berusaha bekerja keras dengan sungguh - sungguh.
  Ciri khas saya adalah kagetan, mempunyai badan yang cukup tinggi dan kurus. Saya mempunyai kelebihan yaitu bisa membaca dan menulis arab pegon, hafal aqidatul awwam, dll. Saya mempunyai kekurangan yaitu tidak cukup pintar bahasa inggris, kekurangan saya mungkin amal ibadahnya belum cukup, dll. Dan untuk menutupi kekurangan yang saya punya,saya menghafal sedikit-sedikit kosakata bahasa inggris dan memperbanyak amal ibadah kepada Allah swt.
  Saya pernah punya masalah yang membuat hidup saya tidak tenang. Saat masih kecil saya pernah meminjam dan membawa mainan teman saya dan saya berkata akan membayarnya, namun saat itu saya tidak membayarnya. Saat itu yang saya lakukan adalah terus memikirkan tentang hal itu. Setelah saya pikirkan kembali, ternyata saya menyesali perbuatan saya sendiri. Jadi saya memutuskan untuk meminta maaf kepada teman saya dan dia pun memaafkannya.
  Jadi kesimpulannya teks diatas saya buat berdasarkan diri saya sendiri. Saya akan berusaha untuk mencapai apa yanh saya inginkan dan terus berusaha untuk menutupi kekurangan saya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H