Mohon tunggu...
Kidung Sableng
Kidung Sableng Mohon Tunggu... -

Hanya manusia biasa yang biasa-\r\nbiasa saja, karena tidak memiliki sesuatu yang luar biasa.... dan masih belajar membiasakan diri agar terbiasa dengan segala hal diluar kebiasaan...\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Buru

31 Desember 2010   14:13 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:08 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
12938042231167568262

Pemburu memburu buru-buru... terburu ... diburu Musim berburu bagi pemburu nafsu memburu terburu-buru ??? .. diburu Jika sudah tahu.... kenapa bernafsu??... Jadi pemburu terburu-buru rancu apa yang diburu fikirnya hanya berburu memburu segala buru Pemburu berburu demi nafsu memburu fikiran terburu-buru Nurani tersisa.. buru, diburu, terburu Achh... mungkin hanya sekedar memburu buruhan pemburu... Tolong bisikan padaku apa yang harus ku buru tanpa nafsu terburu-buru tidak sekedar berburu bukan gelap mata memburu Achh... sebelum waktu memburu sebelum datang terburu-buru daripada sekedar berburu tanpa buru-buru... Lebih ringan... aku diam dan ucapkan "Selamat Tahun Baru"... Kidung Sableng sampaikan buru??

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun