Mohon tunggu...
kidung alam
kidung alam Mohon Tunggu... -

Bersama alam, menyenandungkan kidungnya

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Point 1. Witing tresno jalaran soko kulino

9 Maret 2015   14:36 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:57 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Segala puji bagi Allah
Dialah pemilik segala urusan dan hanya kepadaNyalah semua urusan akan kembali..

Sebuah pertanyaan sederhana telah ditanyakan.

Sekilas sy mampu memahami makna tulisan anda, tp gimana cara nya menjadi khusyu’…?
Sedangkan hati sedang diperbudak utk memperturutkan rasa…


Bisa bantu saya???

......

...

Sungguh pertanyaan ini teramat sederhana, mudah, lugas dan langsung.
Namun pertanyaan semacam ini bergaung sepanjang masa, sepanjang zaman
melintas generasi ke generasi
melintas peradaban demi peradaban
memasuki rongga dada setiap manusia
tidak perduli kaya atau miskin
muda atau tua
bodoh atau pandai
terpelajar ataukah tak berpendidikan
pria atau wanita
suci ataukah hina
sama saja keadaannya
semua dalam tanya yang sama
...
lalu pertanyaan tersebut telah ditanyakan kepadaku?.
bagaimana pula aku harus menjawabnya
apa pula diriku ini, bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa
tak mengerti dan tentu saja tak bisa mengajari
aku hanya mencatat saja
mencatat apa yang terjadi pada diriku
dan berkisah
maka kalau anda bertanya padaku
jawabnya saya tidak tahu!

yang bisa saja ceritakan hanyalah pengalaman demi pengalaman
atau apa yang saya alami saja

silahkan dimaknai dan silahkan direnungkan
bukan saya yang akan membuat orang lain tahu dan mengerti
dan buka saya yang akan memberi pengajaran
saya berlepas diri atas itu

Dialah Tuhan yang yanga memberi pengarahan kepada
siapa akan dipilihNya dan kepada siapa pula akan dibuka hatinya
bagi saya sama saja, apakah ada yang bertanya ataukah tidak
apakah ada yang mengerti ataukah tidak
ada memahami ataukah tidak,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun