Mohon tunggu...
Mas
Mas Mohon Tunggu... Freelancer - yesterday afternoon a writer, working for my country, a writer, a reader, all views of my writing are personal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

There is so much weariness and disappointment in travel that people have to open up – in railway trains, over a fire, on the decks of steamers, and in the palm courts of hotels on a rainy day. They have to pass the time somehow, and they can pass it only with themselves. Like the characters in Chekhov they have no reserves – you learn the most intimate secrets. You get an impression of a world peopled by eccentrics, of odd professions, almost incredible stupidities, and, to balance them, amazing endurances— Graham Greene, The Lawless Roads (1939)

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Fakta Baru Kasus Novia Widyasari Rahayu, Apa Kabar Randy Bagus?

26 Januari 2022   07:22 Diperbarui: 26 Januari 2022   07:24 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bunuh diri yang menewaskan seorang mahasiswi berusia 23 tahun di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, di makam ayahnya di Dusun Sugian, Desa Japan, Kecamatan Suko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis, 2 November 2021  setelah tuduhan muncul secara online bahwa pacarnya, seorang polisi, telah memperkosanya dan memaksanya untuk melakukan aborsi. 

Kematiannya menimbulkan kemarahan publik dan menuntut pihak berwenang menyelidiki kasus ini secara menyeluruh.

Saat itu 64 ribu lebih cuitan warganet di twitter memberikan dukungan untuk Novia Widyasari Rahayu yang mana sebelumnya diketahui bahwa Novia meninggal dunia di atas pusara ayahnya dengan sebuah cairan racun dalam botol air mineral di sampingnya.

Seorang pengguna Twitter yang mengaku sebagai salah satu teman dekat Novia membeberkan beberapa detail tentang hubungan yang meresahkan itu, termasuk bagaimana Randy membawa Novia ke penginapan dan memaksanya meminum obat yang kemudian membuatnya mengantuk. Empat bulan setelah kejadian itu, Novia menyadari dia hamil dan pergi ke Randy tentang masalah ini, hanya untuk diberitahu berulang kali untuk menggugurkan kandungannya.

Cobaan berat Novia diperparah dengan paksaan yang datang dari keluarga Randy, dan dia kemudian dipaksa untuk minum pil yang akhirnya menyebabkan dia kehilangan bayinya. Ketika dia kemudian memberi tahu keluarganya tentang kehamilan dan aborsi paksa, dia ditanggapi dengan kemarahan oleh pamannya yang menuduhnya “mempermalukan keluarga mereka” dan bahkan mengancam akan membunuh wanita muda itu. 

Novia dengan sedih mengambil nyawanya sendiri dengan meminum racun, mengikuti serangan depresi dan tekanan besar dari orang-orang di sekitarnya. 

Melalui akun Quora miliknya. Salah satu pertanyaan yang dia jawab berbunyi, "Apa ada foto yang menggambarkan titik terendah dalam hidupmu?" 

"Foto ini saya ambil ketika saya menangis di atas makam Ayah saya. Ibu saya mencari saya dimana sebab sedari jam 8 Pagi hingga sore pukul 5 saya duduk disini. Jadilah saya kirim foto ini. (lengkapnya di sini)

Tanggal 28 November, Novia menjawab pertanyaan apa yang membuatmu meneteskan air mata hari ini?

Saya sengaja nulis ini kemarin.

Saya berniat pergi dari rumah dengan menggenggam 2 sianida yg rencana akan saya minum dengan minuman varian red velvet kesukaan saya. Saya akan meminumnya di daerah paralayang. Jika saya mati, saya akan dikira kecelakaan.

Sebelum meminumnya saya ingin mengirim ini untuk mama (lengkapnya: di sini)

Sampai disini, ada suatu kondisi individu yang dapat menimbulkan perasaan tidak bahagia, sulit berpikir jernih, atau kewalahan oleh situasi sangat tertekan.  Mental illness secara signifikan memengaruhi perasaan, pemikiran, perilaku, dan interaksi seseorang dengan orang lain.

Mental illness bisa dialami oleh siapapun tanpa memandang usia, jenis kelamin, geografi, pendapatan, status sosial, ras atau etnis, agama atau spiritualitas, orientasi seksual, latar belakang atau aspek identitas budaya lainnya. Mental illness atau penyakit mental bukanlah hal yang memalukan, karena ini termasuk masalah medis, seperti penyakit jantung atau diabetes.

Mental illness, menurut situs Psychiatry, adalah kondisi kesehatan yang melibatkan perubahan emosi, suasana hati, pemikiran,perilaku atau kombinasi dari semuanya. Penyakit mental umumnya dikaitkan dengan kesusahan dan / atau masalah yang berfungsi dalam kegiatan sosial, pekerjaan atau keluarga. Penyakit mental bisa diobati. Sebagian besar penderita mental illness juga bisa terus berfungsi dalam kehidupan sehari-hari mereka. Contoh penyakit mental termasuk depresi, gangguan kecemasan, skizofrenia, gangguan makan, dan perilaku adiktif.

Ada banyak kondisi berbeda yang dikenal sebagai penyakit mental. Berikut ini jenis mental illnes yang umum terjadi seperti dilansir dari WebMD. Diantaranya, gangguan stres pascatrauma (PTSD) PTSD adalah suatu kondisi yang dapat berkembang setelah peristiwa traumatis dan / atau menakutkan, seperti serangan seksual atau fisik, kematian orang yang dicintai, atau bencana alam. Orang dengan PTSD sering kali memiliki pikiran dan ingatan yang abadi dan menakutkan tentang kejadian tersebut, dan cenderung mati rasa secara emosional.

Orang yang mengalami penyakit mental tentu membutuhkan bantuan untuk menghadapi masalah-masalah di kehidupannya. Menemukan terapis atau psikolog seharusnya tidak menjadi keputusan yang terburu-buru. Ini akan membutuhkan sedikit waktu dan usaha. Dilansir dari laman Psychcentral, berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan untuk memilih terapis yang tepat: riset; carilah yang berpengalaman; cobalah untuk membuat koneksi awal; periksa perizinan; tidak pernah puas.

Belajar dari kasus Novia Widyasari Rahayu, jalan keluar untuk orang tua dalam menghadapi masalah mental anak salah satunya dengan membentuk keluarga itu nyaman terlebih dahulu tanpa harus ada pertengkaran setiap waktu dan tanamkan rasa percaya pada anak bahwa setiap masalah memiliki jalan keluar. Se-introvet apapun, ketika kondisi keluarga dalam zona nyaman si anak perlahan akan mulai bercerita tentang keluh kesahnya.

Indonesia saat ini tidak memiliki hotline pencegahan bunuh diri khusus yang dikelola pemerintah, tetapi jika Anda atau siapa pun yang Anda kenal menderita depresi dan/atau berencana bunuh diri, Anda dapat memperoleh lebih banyak informasi dan sumber daya dari beberapa LSM lokal yang menangani kesehatan mental dan pencegahan bunuh diri, seperti  intothelightid.org.

Kini, Randy telah diberhentikan secara tidak hormat dari kepolisian setelah sidang kode etik internal kepolisian dan didakwa melakukan aborsi paksa berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), yang dapat membuatnya dipenjara maksimal 5,5 tahun. Investigasi atas kasus ini masih berlangsung, dengan polisi menanyai sejumlah saksi — termasuk ibu dan pamannya.

Tak kalah pentingnya, temuan baru Tim Advokasi Keadilan untuk Novia Widyasari yang menyampaikan beberapa temuan berupa kesaksian dan bukti tangkapan layar WhatsApp. Bukti itu menunjukan aborsi yang dilakukan Novia Widyasari bukan atas keinginan sendiri. Melainkan atas desakan dan bujuk rayu Bripda Randy beserta keluarganya. Tim juga meluruskan isu yang beredar mengenai penyakit yang diderita korban dan memicu aksi bunuh diri. 

Penelusuran yang dilakukan oleh Tim Advokasi Keadilan untuk Novia Widyasari yang terdiri dari 22 advokat dan konsultan hukum ini sama sekali tidak menemukan bukti bahwa Novia menderita penyakit Bipolar. Temuan lainnya, fakta, Novia pernah melaporkan Bripda Randy ke Propam Polres Pasuruan, namun sejumlah anggota Propam meminta bertemu dengan Novia di restoran Mie Setan, Prigen.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun