Tidakkah kau rasa dalam diamku bermakna seribu bahasa tanpa aksara yang menyimpan sebuah gelora asmara.
Cinta buta yang membahana dalam relung hati, jiwa seorang wanita yang tak tahu harus berbuat apa.
Selain berharap sapaan setelah kita bertatap mata dalam sekejap sama
Namun semua seakan mengubah dunia nyata menjadi impian yang tak terduga.
Jatuh cinta padamu walau seorang duda beranak tiga.
Cinta memang tak punya mata tapi haruskah hati menjadi merana.
Entahlah aku harus berbuat apa.
Mungkin engkau tahu jawaban yang akan kuterima hanya saja aku takut kecewa.
Melihatmu yang hanya melirikku lalu pergi bersama yang lain. Entah siapa.....Â
Kembali kupeluk kesendirianku bagai bunga pepaya menanti datangnya kumbang yang masih berkelana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H