Obat herbal merupakan salah satu jenis obat yang banyak diminati oleh masyarakat, terutama di Indonesia. Obat herbal dipercaya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, mulai dari mengatasi penyakit ringan hingga penyakit berat. Namun, di tengah maraknya peredaran obat herbal, tidak sedikit di antaranya yang ternyata palsu.
Cara Membedakan Obat Herbal Asli atau Palsu
Obat herbal palsu dapat membahayakan kesehatan, karena kandungannya tidak sesuai dengan yang tertera pada label. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara membedakan obat herbal asli atau palsu. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan:
1. Periksa kemasan
Kemasan obat herbal asli biasanya rapi dan bersih, dengan informasi yang jelas dan lengkap. Informasi yang tertera pada kemasan obat herbal asli antara lain:
- Nama obat
- Nama produsen
- Nomor izin edar
- Komposisi obat
- Aturan pakai
- Tanggal kadaluarsa
Obat herbal palsu biasanya memiliki kemasan yang tidak rapi, dengan informasi yang tidak lengkap atau tidak jelas. Informasi yang tertera pada kemasan obat herbal palsu juga bisa tidak akurat, seperti nomor izin edar yang tidak terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
2. Cek harga
Obat herbal asli biasanya memiliki harga yang wajar, sesuai dengan kualitas dan kandungannya. Obat herbal palsu biasanya dijual dengan harga yang jauh lebih murah dari harga obat herbal asli.
3. Perhatikan bau dan warna
Obat herbal asli biasanya memiliki bau dan warna yang khas, sesuai dengan bahan bakunya. Obat herbal palsu biasanya memiliki bau dan warna yang berbeda dari obat herbal asli.
4. Konsultasikan dengan ahli
Jika Anda ragu apakah obat herbal yang Anda beli asli atau palsu, sebaiknya konsultasikan dengan ahli herbal. Ahli herbal dapat membantu Anda membedakan obat herbal asli atau palsu berdasarkan ciri-ciri yang lebih detail.
Selain tips-tips di atas, Anda juga dapat memerhatikan beberapa hal berikut untuk meminimalisir risiko membeli obat herbal palsu:
- Belilah obat herbal di tempat yang terpercaya, seperti apotek atau toko obat yang memiliki izin resmi.
- Perhatikan tanggal kadaluarsa obat herbal sebelum Anda membelinya.
- Jangan membeli obat herbal yang dijual secara online, kecuali dari penjual yang terpercaya.
Dengan mengetahui cara membedakan obat herbal asli atau palsu, Anda dapat terhindar dari risiko menggunakan obat herbal yang berbahaya bagi kesehatan.
