Mohon tunggu...
khusnul khotimah
khusnul khotimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Mengenal typograhy dalam design grafis Tipografi atau typography pastinya menjadi salah satu istilah yang tidak asing di dunia design. Typography merupakan sebuah seni memilih dan menata huruf, kata, paragraf bahkan jarak antar huruf dengan aesthetic pada satu ruang yang berfungsi untuk memberikan kesan khusus tertentu. Typography menjadi salah satu bagian penting dari desain grafis, dimana typography digunakan untuk membuat desain menjadi lebih sempurna dan eye catching. Namun typography tidak hanya berada pada desain grafis saja, bahkan tanpa disadari typography pun berhubungan dengan keseharian kita, dari poster, pamflet, flyer dan masih banyak lagi desain grafis yang mengandung typography lainnya. Dalam typography, designer biasanya melibatkan pemilihan font, penampilan ukuran titik, panjang garis, jarak antar baris, jarak antar huruf dan menyesuaikan jarak antar kata. Tujuannya untuk menarik perhatian pengguna, dan memudahkan pembaca untuk membaca. Maka dari itu dalam membuat desain harus pandai dalam memilih font dan menyelaraskan font dengan desain yang tersedia agar lebih mudah dibaca. Saya sendiri tertarik di dunia typography karena dapat memberi kesan tersendiri. Bahkan typography yang memiliki nilai jual berdasarkan seni grafis yang tinggi dapat dimanfaatkan dalam dunia bisnis, dan dapat membantu dalam upaya menarik konsumen di dunia bisnis. Banyak pertanyaan dari teman-teman saya terkait bagaimana sih cara menggunakan atau membuat typgography? menurut saya hal yang harus dilakukan yang pertama yaitu dengan mempertimbangkan teks, yaitu memikirkan dengan cermat dan matang teks apa yang akan dimasukkan dalam sebuah desain baik dalam logo, poster, web dan lain sebagainya. Kedua, kita juga harus mempertimbangkan warna yang akan digunakan terhadap desain nantinya, yang bertujuan agar warna yang digunakan tidak bertabrakan dengan warna teksnya. Ketiga, dalam desain pengaturan spasi juga harus diperhatikan dengan tujuan kenyamanan saat membaca. Tidak hanya itu, adanya itu adanya ruang kosong pada desain juga penting, guna mengarahkan fokus pembaca terhadap pesan yang disampaikan oleh pembuat desain. Dalam membuatnya ada aplikasi pendukung seperti canva, picsart, phonto dan lain sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Typography dalam Desain Grafis

14 September 2022   02:30 Diperbarui: 14 September 2022   02:43 1486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tipografi atau typography pastinya menjadi salah satu istilah yang tidak asing di dunia design. Typography merupakan sebuah seni memilih dan menata huruf, kata, paragraf bahkan jarak antar huruf dengan aesthetic pada satu ruang yang berfungsi untuk memberikan kesan khusus tertentu. 

Typography menjadi salah satu bagian penting dari desain grafis, dimana typography digunakan untuk membuat desain menjadi lebih sempurna dan eye catching. 

Namun typography tidak hanya berada pada desain grafis saja, bahkan tanpa disadari typography pun berhubungan dengan keseharian kita, dari poster, pamflet, flyer dan masih banyak lagi desain grafis yang mengandung typography lainnya.

Dalam typography, designer biasanya melibatkan pemilihan font, penampilan ukuran titik, panjang garis, jarak antar baris, jarak antar huruf dan menyesuaikan jarak antar kata. Tujuannya untuk menarik perhatian pengguna, dan memudahkan pembaca untuk membaca. Maka dari itu dalam membuat desain harus pandai dalam memilih font dan menyelaraskan font dengan desain yang tersedia agar lebih mudah dibaca.  

Saya sendiri tertarik di dunia typography karena dapat memberi kesan tersendiri. Bahkan typography yang memiliki nilai jual berdasarkan seni grafis yang tinggi dapat dimanfaatkan dalam dunia bisnis, dan dapat membantu dalam upaya menarik konsumen di dunia bisnis. 

Banyak pertanyaan dari teman-teman saya terkait bagaimana sih cara menggunakan atau membuat typgography? menurut saya hal yang harus dilakukan yang pertama yaitu dengan mempertimbangkan teks, yaitu memikirkan dengan cermat dan matang teks apa yang akan dimasukkan dalam sebuah desain baik dalam logo, poster, web dan lain sebagainya. 

Kedua, kita juga harus mempertimbangkan warna yang akan digunakan terhadap desain nantinya, yang bertujuan agar warna yang digunakan tidak bertabrakan dengan warna teksnya. 

Ketiga, dalam desain pengaturan spasi juga harus diperhatikan dengan tujuan kenyamanan saat membaca. Tidak hanya itu, adanya itu adanya ruang kosong pada desain juga penting, guna mengarahkan fokus pembaca terhadap pesan yang disampaikan oleh pembuat desain. Dalam membuatnya ada aplikasi pendukung seperti canva, picsart, phonto dan lain sebagainya. Berikut salah satu contoh desain grafis saya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun