Mohon tunggu...
khusnul ashar
khusnul ashar Mohon Tunggu... Editor - ordinary people

Lahir di Lamongan, sekarang tinggal di Malang

Selanjutnya

Tutup

Money

Keju Petani dan Tukang Roti

31 Oktober 2021   10:56 Diperbarui: 31 Oktober 2021   11:03 564
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada seorang petani yang setiap hari menjual satu pon mentega ke tukang roti. Suatu hari tukang roti memutuskan menimbang mentega itu untuk mengetahui apakah dia mendapatkan keju dengan berat yang tepat. Ternyata bobot keju kurang dari satu pon. Marah akan hal ini, dia membawa petani itu ke pengadilan.

Hakim bertanya kepada petani apakah sebelum dijual ke tukang roti kejunya telah ditimbang dengan benar dan dengan alat timbangan yang layak ?. 

Petani itu menjawab, "Yang Mulia, saya ini orang kuno. Saya tidak begitu yakin dengan ketepatan alat timbang saya yang sudah usang, tetapi saya memiliki cara menimbang keju yang saya anggap baik."

Hakim bertanya, "Lalu bagaimana Anda menimbang mentega yang akan dijual ?"

Petani itu menjawab;

"Yang Mulia, jauh sebelum tukang roti mulai membeli mentega dari saya, setiap hari saya selalu membeli satu pon roti darinya. Setiap pagi ketika tukang roti mengantarkan rotinya, saya menaruhnya di timbangan dan memberinya mentega dengan berat yang sama. Jika ada yang harus disalahkan, itu adalah kesalahan tukang roti. "

 

Pesan moral dalam cerita:

Dalam hidup, anda akan mendapatkan imbalan dari apa yang anda perbuat. Jangan mencoba menipu orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun