Mohon tunggu...
Khusnul Kholifah
Khusnul Kholifah Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu dan Pendidik

Pencinta literasi sains, parenting, dan kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Orang Tua Jangan Lengah, Waspada Penculikan Anak di Tempat Wisata

31 Desember 2023   14:52 Diperbarui: 15 Januari 2024   12:52 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : pusiknas.polri.go.id

Sabtu pagi kemarin (30/12/23), saya bersama keluarga mengunjungi Taman Margasatwa atau Kebun Binatang Ragunan yang berlokasi tidak jauh dari tempat tinggal. Kami tiba di lokasi  sekitar pukul 08.00 WIB dan merencanakan kembali ke rumah pukul 10.00 WIB. Waktu dua jam saya kira cukup untuk menemani si kecil bertemu dan menyapa para fauna serta naik kereta-keretaan.

Waktu tidak terasa hampir menunjukkan pukul 10.00 WIB dan itu pertanda bahwa kami harus bergegas pulang sesuai dengan yang direncanakan. Saat kami sedang duduk melepas lelah sembari menikmati kudapan, tiba-tiba ada pengumuman melalui pengeras suara sepertinya oleh petugas pusat informasi kebun binatang. Pengumuman tersebut ternyata menginformasikan kepada para pengunjung bahwa ada orang tua yang kehilangan anaknya yang berusia 4 tahun dengan ciri-ciri memakai kemeja hitam dan topi berwarna merah. Seketika saya kaget apalagi usia anak yang hilang sama dengan usia si kecil.

Lebih lanjut, petugas juga menginformasikan bahwa anak tersebut hilang atau terpisah dari orang tuanya saat di lokasi parkir sepeda motor. Benar saja, kisaran pukul 09.00-10.00 WIB pengunjung semakin memadati kebun binatang. Hemat saya, kalau datang ke Ragunan di pagi hari, belum terlalu ramai pengunjung. Ternyata benar dugaan saya, saat kami beranjak pulang, masih banyak rombongan yang berdatangan melalui pintu masuk.

Pemandangan yang berbeda juga nampak dari berjubelnya parkir mobil yang memadati area di dalam Taman Margasatwa. Antrian parkir mobil pun semakin mengular pada jam tersebut. Beruntung cuaca saat itu cerah berawan sehingga dipadati pengunjung menjelang pergantian tahun. Besar kemungkinan pula situasi yang ramai terjadi di area parkir motor dimana tempat kejadian anak yang hilang tersebut berpisah dengan orang tuanya.

Saya berharap sekali anak tersebut segera ditemukan. Barangkali anak Balita ini terpisah karena orangtuanya sedang sibuk memarkirkan motor, melepas helm dan jaket, hingga menurunkan segala perbekalan yang dibawa dari motor. Saat itu pula kondisi parkiran sedang ramai pengunjung. Anak usia 4 tahun pada umumnya sedang aktif-aktifnya dan bisa jadi sangat excited tidak sabar untuk segera melihat banyak binatang. Saat itu pula sebaiknya orang tua menyampaikan kepada anak bahwa untuk menunggu sebentar sembari mengawasinya.

Saya tidak mengetahui secara pasti kondisi orangtuanya saat itu, apakah memang sedang lengah atau sibuk. Namun, untuk meminimalkan kemungkinan kejadian yang tidak diinginkan, maka sebaiknya memprioritaskan kenyamanan dan keamanan anak terlebih dahulu. Apalagi pada balita, tanggung jawab terpusat pada orang tua.

Sebelum artikel ini tayang, saya sudah menyampaikan beberapa informasi tentang waspada penculikan anak melalui artikel berjudul "Penguatan Sikap Asah-Asih-Asuh sebagai Upaya Kewaspadaan Penculikan Anak", silakan diklik dan dibaca.

Tingginya antusiasme liburan harus diimbangi dengan persiapan yang matang untuk mewaspadai segala kemungkinan yang tidak diinginkan terjadi. Oleh sebab itu, sangat penting orang tua untuk mempersiapkan dengan matang segala sesuatunya saat hendak bepergian dengan memperhatikan berbagai hal seperti prediksi cuaca, situasi dan kondisi tempat wisata, keamanan dan kenyamanan anak, bahkan hingga urusan perbekalan.

Jangan semata-mata hanya euforia saja karena ada anak yang wajib dijaga. Perlu diingat sekali lagi bahwa penculik sangat memanfaatkan waktu lengah para orang tua serta menyasar anak-anak yang sedang kebingungan atau sendirian. Selengkapnya sudah saya sampaikan di artikel sebelumnya.

Masa libur sudah tinggal beberapa hari lagi, marilah memanfaatkan momentum tersebut dengan sebaik-baiknya jangan sampai terlena. Lebih baik melakukan tindakan preventif untuk mencegah terjadinya penculikan daripada berujung pada saling menyalahkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun