Pada sebuah sore
Sebuah raga memeluk hangat dan erat seorang perempuan
Raga yang tak pernah bisa jauh darinya
Raga yang setiap saat menemani, menyayangi, dan mencintai dengan tulus
Raga itu tertata rapi dalam relungku
Ibu, aku rindu sore itu
Saat hati ini tak begitu cerah, kasihmu menyapa mengisi kesunyian hidupku
Hingga satu masa ku temukan bagian terindah
Ibu, kini ku di tanah rantau
Ku rindu harum semerbak aroma masakanmu
Bisakah kelak aku sepertimu
Yang setiap hari sebelum pukul enam pagi makanan selalu siap tersaji
Demi anak-anakmu yang menyempurnakan waktu untuk menuntut ilmu
Ku buka mata, ku tapaki, dan ku lihat dunia yang penuh warna
Seringkali ku temukan kalimat nasihat darimu
Yang terjalin dalam untaian kata lembut nan syahdu
Anugerah cinta kasihmu menghiasi kalbu sanubari
Yang terhantar dalam bulir-bulir air mata kasih
Ibu, restumu selalu menyertai setiap langkahku tanpa berkesudahan
Untaian doa teriring di setiap sepertiga malammu
Terimakasih, Ibu
Aku mohonkan cinta kasihmu menjelmalah Surga.
Happy Mother's Day in Every Breath (22 Desember)
Jakarta, 21 Desember 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
