Dusun Glatik, Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang menjadi lokasi kegiatan sosialisasi bertajuk "Parenting dan Pencegahan Stunting" yang diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Acara ini dilaksanakan pada [19/01/2025] dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya peran keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak. Â
Kegiatan ini dihadiri oleh warga Dusun Glatik, terutama para ibu rumah tangga, kader posyandu, dan tokoh masyarakat setempat. Sosialisasi dimulai dengan pembukaan oleh kepala dusun yang menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa KKM UIN Malang. "Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat, terutama dalam upaya mencegah stunting yang masih menjadi masalah di banyak daerah," ujar kepala dusun Dusun Glatik.
Dalam sosialisasi tersebut, mahasiswa KKM menghadirkan pemateri berkompeten, yaitu Dr. Hj. Rofiqoh, M.Pd., CHt. Beliau adalah seorang dosen, konselor, sekaligus hipnoterapis yang berpengalaman. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya pola asuh (parenting) yang baik serta penerapan pola makan sehat sebagai langkah utama untuk mencegah stunting. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek, mulai dari pemenuhan kebutuhan gizi anak, pentingnya pemberian ASI eksklusif, penyediaan makanan tambahan bergizi, hingga metode mendeteksi tanda-tanda stunting secara dini. Penjelasan ini diharapkan mampu memberikan wawasan kepada masyarakat agar lebih memahami peran penting keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Selain itu, para peserta diajak untuk berpartisipasi secara aktif dalam diskusi dan berbagi pengalaman terkait berbagai aspek pengasuhan anak. Pemateri menggunakan pendekatan yang interaktif dengan penjelasan yang sederhana dan mudah dipahami, sehingga semua kalangan dapat mengikuti dengan baik. Untuk mendukung penerapan materi yang telah disampaikan, pemateri juga membagikan leaflet informasi berisi panduan praktis mengenai pola asuh anak yang sehat dan pencegahan stunting. Langkah ini bertujuan agar informasi yang diberikan tidak hanya dipahami, tetapi juga dapat diaplikasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat.
"Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat dapat memahami betapa pentingnya peran orang tua dalam mendukung tumbuh kembang anak agar terbebas dari risiko stunting," ujar salah satu mahasiswa KKM yang menjadi narasumber. Â
Kegiatan ini ditutup dengan pembagian doorprize bagi para peserta yang bertanya dan juga pemberian cinderamata terhadap pemateri. Warga Dusun Glatik menyambut baik kegiatan ini dan berharap adanya tindak lanjut berupa program-program serupa di masa mendatang. Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKM UIN Malang berhasil memberikan kontribusi nyata dalam upaya pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan dan pendidikan keluarga.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
