Mohon tunggu...
Ang Tek Khun
Ang Tek Khun Mohon Tunggu... Freelancer - Content Strategist

Sedang memburu senja dan menikmati bahagia di sini dan di IG @angtekkhun1

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen 101 Kata | Cinta pada Kumis Si Tampan

5 September 2020   15:32 Diperbarui: 16 September 2020   15:31 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Pixabay.com

Lelaki itu gagah.

Kesan pertama merebak. Saat ia melintas masuk. Lalu, duduk di kursi depan kami.

Lelaki itu tampan.

Bahunya kokoh. Wajahnya tegar. Dengan rahang solid. Kami bertatapan. Sekian detik. Namun, cukup meluluhkan.

Lelaki itu manis.

Pendar matanya meronai wajahku. Saat ia tersenyum dan mengangguk. Segera kusadari. Kumis tipisnya rapi.

Lelaki itu mengirimkan isyarat.

Mata di bawah alis tebal itu, mengelam. Memberi kesan jantan. Di ujung senyum, mata itu mengedip nakal. Ke arahku.

Sebuah tangan mendarat di pahaku. Meremas dengan hangat. Dadaku berdetak. Kencang. Lalu, jemari itu meraih tanganku.

"Pa, masuk yuk!" ajak istriku. Sedari tadi, ia bergelayut manja di sisiku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun