Mohon tunggu...
M. Kholilur Rohman
M. Kholilur Rohman Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Pegiat literasi yang berasal dari Kota Sumenep sekaligus Murabbi Ma'had Sunan Ampel Al-Aly (MSAA) UIN Malang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nasib Kopi

11 Juni 2019   08:20 Diperbarui: 11 Juni 2019   08:21 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kopi yang dari kutatap nampak gelisah
jika seandainya dapat berbicara,
mungkin dia akan protes
"Kenapa selalu aku yang dijadikan bahan cumbuan" kira-kira seperti itu

Tapi orang-orang tetap tak peduli
Mereka tetap mengobrol masalah yang jauh, sejauh rindu
Tanpa memikirkan yang dekat, sedekat sakit

Sedang kopi tadi, memilih berubah menjadi dingin

Sumenep, 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun