Mohon tunggu...
Kholid idun
Kholid idun Mohon Tunggu... -

ingin menikmati dan belajar indahnya ilmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu

5 Maret 2012   03:57 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:29 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Belajar aku jadi juara

Menang tantangan tendang tanding

Resah hati saat kau pergi

Hilang harap lekas kembali

Dikau tulus tinggalkan kasih

Harap dapat hidup baik

Meski engkau tinggalkan yang peduli

Bermacam kata tanya menghujam

Teruntuk dirimu yang diam

Akupun tak tahu kau sedang apa?

Rindu bila datang ke tempatmu lahir

Ombak biru harum menerpa dengan angin

Lantunan suara teriakmu mengusik

Pandangan kosong berlabu di mataku

Terkenang sosok pelipur lara

Anggap saja kau ada

Biar terobati lagi

Usai dapat meski terjangkit lagi

Tak peduli kapan lagi

Hampa rasaku lirih

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun