Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Raja Syair

3 Desember 2023   10:27 Diperbarui: 3 Desember 2023   10:34 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto Pixabay.com


Duhai Raja syair
Kepandaianmu dalam menyusun kata
Meruntuhkan segala harapan
Engkau racik kata dan aksara
Selaksa aksara menjadi mukjizat para Malaikat yang turun di tanah-tanah bara

Raja syair
Engkau pemilik kata dan aksara
Kalau perlu seluruh huruf dari a sampai z
Engkau rubah kata menjadi api
Sampai berdarah memancar di dunia bahasa

Raja syair
Engkau piawai dalam menyusun kata dan aksara
Melalui kata dan aksara
Engkau ubah dunia nyata
Menjadi banjir bandang air mata yang tak berkesudahan
Karena syairmu sudah memancar terang menjadi darah di udara

Duhai Raja syair
Aku ingin belajar bahasa darimu
Ingin ku rubah dunia sedemikian rupa
Hingga kata dan aksara
Menjadi api yang menyala
Membakar di seluruh jiwa
Lalu ku padamkan kata dan aksara
Bersama keajaiban bahasa yang engkau gubah
Menjadi syair tanpa nafas
Karena syair telah mati dan gersang terbakar
Selaksa pohon yang tak ada hujan
Sampai musim kemarau yang tak berkesudahan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun