Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Misteri Air Mata di Bangku Sekolah

8 Agustus 2023   14:00 Diperbarui: 8 Agustus 2023   14:06 479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Kala itu aku bingung duduk di sampingmu
Kenapa engkau harus mengeluarkan air mata?
Jika engkau tak dapat menerima cintaku
Kuharap tak ada air mata yang jatuh
Cukup aku yang terluka
Aku tak ingin kau terluka
Apalagi meneteskan air mata di bangku sekolah kala itu

Sampai hari ini
Air mata yang tumpah di bangku sekolah
Masih menjadi misteri bagiku
Aku duduk di sampingmu kala itu
Maafkan!
Jika aku tak bisa menghiburmu
Karena kala itu aku juga bingung mau bicara apa tentang cinta
Jika cinta sudah tak kau harapkan
Aku berharap air mata tak perlu tumpah di bangku sekolah

Misteri air mata di bangku sekolah
Masih membuat tanya dalam jiwaku
Walaupun sudah ribuan hari
Aku masih teringat tentang itu semua
Mungkin aku terlalu memikirkan air matamu
Air matamu yang jatuh di bangku sekolah kala itu
Hingga menjadi bayangan di setiap detak nafasku

Misteri air mata di bangku sekolah
Sebuah kisah sedih dan juga kisah yang akan punya cerita
Kisahmu dan kisahku
Kan ku kenang bersama sajak dan puisi
Tentang kisah air mata yang jatuh
Hingga menjadi misteri air mata di bangku sekolah
Kisah yang mewarnai di setiap detak nafas kita
Saat kita masih remaja di kala itu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun