Kopi di Sepertiga Malam

Kala sepertiga malam tiba
Aku masih termenung tentang keadaan hati
Hati yang sedang luka menghitam
Membuat jiwaku hancur lebur
Bersama alunan nada dingin
Menggigil di sekujur tubuhku

Sepertiga malam tiba
Kuhangatkan tubuhku dengan minum kopi
Sembari kumenatap gelap di halaman rumah
Tuk berusaha menenangkan hati
Supaya hati yang luka
Segera terobati bersama waktu di sepertiga malam
Menghampiri di celah-celah jiwaku

Kopi di sepertiga malam
Mengobati rasa kantukku
Hingga aku bisa berpikir tenang
Saat sepertiga malam tiba
Menghujani udara yang dingin
Menembus pori-pori nafasku

Kopi di sepertiga malam
Menjadi sahabat dalam perenunganku
Tuk menghilangkan segala luka
Karena luka tidak boleh di pelihara
Supaya hati tetap bahagia
Hilang segala luka yang menyumpal di dada jiwa

Kopi di sepertiga malam
Menjadi sahabat jiwaku
Tuk memecahkan segala keadaan
Hingga keadaan menjadi baik-baik saja
Jauh dari segala luka yang ada