Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Ingin Menulis Kematian

18 Juni 2023   19:53 Diperbarui: 18 Juni 2023   20:31 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Kain kafan menutup wajahku
Kalau aku sudah tiada nanti
Air mata sudah tak ada guna
Kesedihan malah menjadi bumerang
Jangan dibuat sedih kematianku
Karena kematianku hanya sementara waktu
Nanti aku juga kembali dalam kehidupan sejati
Dunia hanya ilusi semata
Jangan terlalu mengejar isi semesta
Nanti malah menambah runyam segala

Aku ingin menulis kematian
Kematian yang membuka tabir kebahagiaan
Walaupun aku sudah di bungkus kain kafan
Percayalah! Senyumku masih mekar di taman mawar
Karena kematianku bukan untuk ketakutan
Namun kematianku jalan keabadian
Menuju singgasana yang dijanjikan Tuhan

Jangan ada tangisan dalam kematian
Anggap saja kematian itu hal lumrah
Seperti aku di saat ada dikandungan
Lalu hidup dan lalu mati
Lalu hidup kembali tuk selamanya

Aku ingin menulis kematian
Ingin kutulis bersama Izrail
Supaya Izrail paham
Kematian jangan dibuat menakutkan
Karena kematian itu indah
Selaksa keindahan bunga-bunga mawar
Mekar di taman-taman kehidupan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun