Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Do'a Para Penikmat Kopi

4 Juni 2023   21:25 Diperbarui: 4 Juni 2023   21:27 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Sunyi dan sepi malam
Hujan sudah tak datang lagi
Kemarau mengancam kekeringan
Disela-sela hati yang mulai gundah
Secangkir kopi menjadi penghangat ini malam

Menikmati kopi
Bersama dinginnya malam
Bercampur dengan udara yang berdebu
Karena hujan sudah tak datang lagi
Namun ada secercah keyakinan
Selama kopi masih ada
Keadaan dunia akan baik-baik saja
Maka berdo'a kepada Sang Maha Kuasa
Menjadi jalan langit
Menuju sebuah harapan para penikmat kopi

Do'a para penikmat kopi
Di celah-celah angin yang ribut
Malam yang gelap
Memenuhi ruang para penikmat kopi
Sembari minum kopi
Para penikmat kopi
Berharap kemarau tak berkepanjangan
Biar sawah dan ladang
Tetap ada air yang melimpah
Tanah tidak tandus dan kering
Walaupun keadaan kemarau yang mulai mencekik keadaan

Do'a para penikmat kopi
Berharap kopi tetap tersedia
Disela-sela kemarau yang mulai terasa
Jangan sampai mencari air bersih kesulitan
Walaupun kemarau datang dengan tiba-tiba

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun