Selamatkan puisi dari tangan-tangan kejahatan
Puisi yang dahulu bicara ketulusan
Kini menjadi puisi dua wajah
Puisi yang dahulu bicara keikhlasan
Kini menjadi puisi yang penuh kemunafikan
Selamatkan Puisi
Bersama aksara dan bahasa cinta
Biar cinta tidak disalahgunakan lewat puisi
Karena puisi selaksa madu dan racun
Menggenangi di setiap detakan bait yang tertulis
Selamatkan puisi
Bersama hujan dan gerimis
Supaya hujan tak membanjiri segala ruang
Begitu juga gerimis
Supaya tak menjadi luka air mata
Selamatkan puisi
Seperti menyelamatkan bumi dari sampah keadaan
Seperti menyelamatkan langit
Dari Iblis yang terus mengusik
Seperti menyelamatkan anak baru lahir
Supaya anak tumbuh kembang dewasa
Menjadi anak yang cerdas dan berbudi luhur
Selamatkan puisi
Dari segala kerusakan yang berdebu
Hingga menjadi puisi tentang kemanusiaan
Menjadi puisi tentang keberagaman
Menjadi puisi tentang kasih sayang
Hingga menjadi puisi tentang memberi dan menebar segala kebaikan
Semua atas nama selamatkan puisi dari bahasa kejahatan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H