di waktu senja di makan rembulan
Sementara angin bersama dedaunan gugur satu persatu
Saat letupan kata dan aksara tumbuh kembang dari pemakaman luka
Bahasa luka dan lara
Sudah memenuhi kewajiban untuk dimakamkan kala itu
Supaya luka dan lara sirna di himpit bumi aksara
Maka ini hari bersama senja
Puisiku lahir kembali dari pemakaman luka
Setelah lama bersembunyi di balik tanah dan pasir
Bersama cacing-cacing tanpa kata
Puisiku lahir kembali dari pemakaman luka
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!