Kirab Budaya Memperingati Haul Mbah Muttamakin

Kajen, 16 juli 2024-Dalam rangka memeperingati haul Mbah Muttamakin, Sebuah kirab budaya yang biasa diselenggarakan setiap tahunnya di desa Kajen pada setiap 10 Muharram yang jatuh pada hari Selasa, 16 Juli 2024. Kirab budaya ini merupakan bagian dari rangkaian acara untuk mengenang jasa Mbah Muttamakin, seorang ulama terkemuka yang telah memberikan kontribusi besar dalam penyebaran ajaran Islam dan pengembangan masyarakat. 

Kirab budaya dimulai dengan upacara pembukaan yang dihadiri oleh berbagai tokoh agama, pejabat lokal, dan puluhan peserta dari berbagai komunitas. Rute kirab mengelilingi desa Kajen, dipenuhi dengan penampilan Marching band dari berbagai sekolah mulai dari dalam daerah maupun luar daerah.

Acara dimulai dengan arak-arakan yang menampilkan berbagai kostum dan atribut budaya. Peserta kirab, yang berasal dari komunitas pesantren dan kelompok seni lokal dan pengajian, ada yang mengenakan pakaian adat, musik gamelan, serta pawai Marching band.

"Kami sangat bersyukur bisa berpartisipasi dalam kirab budaya ini. Ini adalah kesempatan berharga untuk belajar dan menghargai warisan budaya dan spiritual yang ditinggalkan oleh Mbah Muttamakin," ungkap Aufa, salah satu peserta kirab dari kajen.

Selain itu, kirab juga dimeriahkan dengan pameran hasil kerajinan tangan dan bazar makanan tradisional. Pengunjung dapat menikmati berbagai hidangan khas Kajen dan membeli barang-barang kerajinan tangan yang diproduksi oleh pengrajin lokal. Kegiatan ini tidak hanya merayakan budaya tetapi juga mendukung perekonomian lokal.

Kegiatan kirab diakhiri dengan doa bersama di kompleks makam Mbah Muttamakin. Acara ini juga dilengkapi dengan penyampaian tausiyah oleh ulama dan pemuka agama, yang mengingatkan para peserta akan nilai-nilai kebaikan dan kebersamaan yang diajarkan oleh Mbah Muttamakin.  

Kirab Budaya Memperingati Haul Mbah Muttamakin 2024 berakhir dengan penuh khidmat dan sukses, menegaskan komitmen masyarakat dalam melestarikan dan menghargai warisan budaya serta spiritual yang telah membentuk karakter bangsa.