Kamu pernah merasa otakmu gak mau berhenti mikir? Bahkan, hal kecil bisa jadi pikiran panjang yang bikin susah tidur. Kalau iya, berarti kamu sedang overthinking. Jangan khawatir, kamu gak sendirian. Overthinking itu wajar, tapi kalau terus dibiarkan, bisa bikin stres dan kelelahan mental.
Sebenarnya, overthinking terjadi karena kita terlalu fokus pada hal-hal yang belum pasti. Misalnya, "Bagaimana kalau aku gagal?" atau "Apa orang lain berpikir buruk tentang aku?" Padahal, pikiran-pikiran ini sering kali hanya ada di kepala kita dan gak terjadi di dunia nyata.
Nah, kalau kamu merasa sering overthinking, coba deh lakukan beberapa tips sederhana ini:
- Tuliskan Pikiranmu
Kadang, pikiran yang berputar terus di kepala terasa berat karena kita gak tahu harus diapakan. Cobalah tulis semuanya di jurnal. Dengan menulis, pikiranmu jadi lebih terorganisir, dan kamu bisa melihat masalahnya dengan lebih jelas.
- Fokus pada Hal yang Bisa Kamu Kontrol
Daripada memikirkan hal yang di luar kendalimu, fokuslah pada apa yang bisa kamu lakukan. Misalnya, jika khawatir soal presentasi, fokuslah untuk mempersiapkan materinya dengan baik daripada memikirkan reaksi orang lain.
- Praktikkan Teknik Relaksasi
Overthinking sering kali bikin tubuh ikut tegang. Cobalah meditasi, latihan pernapasan, atau sekadar jalan-jalan santai untuk merilekskan pikiran. Tarik napas dalam-dalam, hembuskan perlahan, dan ingatkan diri bahwa semuanya akan baik-baik saja.
- Batasi Waktu untuk Memikirkan Masalah
Kalau kamu sulit berhenti memikirkan sesuatu, tetapkan waktu khusus untuk "memikirkan masalah." Misalnya, beri diri sendiri 15 menit. Setelah itu, alihkan perhatianmu ke hal lain. Ini membantu otakmu untuk tidak terus-terusan terjebak dalam overthinking.
- Berbicara dengan Orang yang Dipercaya
Kadang, menceritakan apa yang kamu pikirkan ke teman atau keluarga bisa meringankan beban. Mereka mungkin punya perspektif yang lebih objektif dan bisa membantumu melihat masalah dengan cara yang berbeda.
Ingat, overthinking itu seperti duduk di kursi goyang---kamu merasa sibuk bergerak, tapi sebenarnya gak ke mana-mana. Mulai sekarang, yuk latih dirimu untuk lebih fokus pada solusi, bukan hanya terjebak dalam pikiran-pikiran yang belum tentu terjadi.
Jadi, apa hal pertama yang ingin kamu lakukan untuk mengurangi overthinking? Share di kolom komentar, ya!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI