Mohon tunggu...
Khoiril Anwar
Khoiril Anwar Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Aku tidak akan pernah mengeluh ketika semuanya di luar dugaanku. visit my blog, www.khoirila.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Seandainya JK dan Ical Bersama Menuju Pilpres 2014

21 Mei 2012   12:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:00 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pemberitaan sosok politisi yang akan maju pada Pilpres 2014 mendatang mulai bermunculan memenuhi media pemberitaan. Salah satunya adalah dua sosok yang menjadi lengkap diperbincangkan adalah Jusuf Kalla (JK) dan Abu Rizal Bakrie (Ical). Jusuf Kalla yang pernah menjabat Wakil Presiden RI ke-10 mendampingi Sosilo Bambang Yudhoyono, tidak hanya kuat sebagai sosok yang akan diusung Partai Golkar namun juga dilirik oleh Partai Demokrat Sulsel untuk dimajukan pada pilpres 2014 mendatang.

Sampai hari ini ical merupakan sosok yang diprediksi akan diusung oleh Partai Golkar, meskipun sosok ical sendiri akan dihadapkan pada sosok JK yang kini juga diisukan juga akan diusung menjadi calon Presiden pada Pilpres 2014 mendatang. Sementara sosok JK kalaupun tidak diusung dari partai Golkar namun kini dilirik oleh partai Demokrat Sulsel siap untuk mengusung JK sebagai capres pada pilpres mendatang. (REPUBLIKA. Rabu, 02 Mei 2012).

Inilah pertarungan yang tak pernah habis diperbincangkan. Justru yang paling harus diperhatikan antara Ical dan JK adalah siapa di antara mereka yang benar-benar mempunyai komitmen tinggi membawa negeri ini menjadi lebih baik. Di antara keduanya sama-sama mempunyai latar belakang sebagai sosok yang banyak melakukan gerakan-gerakan membangun negeri ini.

Dalam hal ini keduanya sama-sama pantas untuk maju pada pilpres mendatang, namun pertanyaan yang perlu dilontarkan adalah bisakah antara JK dan Ical sama-sama menyatukan visi untuk bergandeng tangan bersama maju sebagai Capres dan Cawapres? Bisakah ini terwujudkan? Jawabannya ada di JK dan Ical sebagai orang yang masih kuat dalam internal Partai Golkar. Karena mereka berdua merupakan kader terbaik Partai Golkar.

Atau jangan-jangan antara JK dan Ical sama-sama ingin menjadi No. 1 di negeri ini, hingga mereka tak mau untuk bersama pada Pilpres 2014, padahal membangun negeri ini untuk lebih baik bukan pada tumpuhan sebagai Presiden semata. Namun kebersamaan dan saling mendukung itu penting. Keambisian mereka kami melihat dari dinamika yang dimainkan, entah sampai kapan?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun