Mohon tunggu...
Khoirifo FiqrismiYanfa
Khoirifo FiqrismiYanfa Mohon Tunggu... Lainnya - Student

Student

Selanjutnya

Tutup

Music

Maraknya K-Pop di Indonesia

16 September 2020   10:20 Diperbarui: 31 Juli 2024   14:38 3778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Kebudayaan negara asing mulai masuk ke Indonesia karena perkembangan zaman dan globalisasi.  Salah satunya adalah Korean Pop (K-pop) yang merajai Indonesia bahkan di kawasan Asia.  K-pop adalah suatu jenis musik yang dipopulerkan oleh girlband atau boyband Korea. Maraknya Kpop di Indonesia dapat disimpulkan dari banyaknya remaja yang mendengarkan lagu lagu Kpop dan cara berpakaian / gaya hidup zaman sekarang. Tidak hanya kalangan remaja saja bahkan dari kalangan anak-anak dan orang tua juga.
Kpop disukai kpopers karena beberapa alasan diantaranya yaitu:
1. Karena perawakan idol yang bagus (ganteng/cantik) .
Kpopers akan dibuat tertawa karena tingkah lucu (aegyo)   para idol yang terlihat menggemaskan namun tetapi cantik / ganteng dan juga drama korea yang selalu terorganisir baik dengan episodenya yang sedikit sehingga tidak menimbulkan rasa bosan bagi penontonya.
2. Idol Kpop bertalenta, ramah dan pekerja keras.
Sebelum para idol debut, mereka akan bekerja keras dengan latihan extra bahkan bisa dibilang memiliki jam istirahat yang sedikit sehingga menjadikan mereka idol yang bertalenta tidak hanya menyanyi dan menari tetapi juga bermain musik, komposer, dan akting.
3. Jenis musik yang ditawarkan bermacam-macam.
Musik Korea menawarkan aliran musik yang baru. Selain itu setiap beberapa bulan, perusahaan yang menangani boy band mengubah konsep bermusik dalam setiap album baru yang akan dikeluarkan.Musik yang telah diusung boy/girl band Korea di awal pengenalannya, juga bisa diubah tiba-tiba. Musik K-pop cenderung berani mengubah jenis musik pada debut album berikutnya tanpa banyak melewati hal yang rumit.
4. Fashion yang unik dan inovatif.
Fashion Korea sering dijadikan inovasi bagi remaja untuk bergaya yang inovatif namun tetap sesuai dengan budaya Indonesia.
5. Umumnya musik kpop menampilkan tarian yang rapi dan inovatif.
Tarian yang ditampilkan terkesan rapi dan inovatif yang bisa ditiru.  Tarian juga dapat menjadi ciri khas lagu bahkan boyband/girlband tersebut.  Contohnya Super Junior dengan lagu Sorry Sorry.

Masuknya Kpop di Indonesia membuat remaja menjadi tergila gila sehingga memunculkan dampak bagi generasi muda .  Adanya Korean Wave membuat generasi muda mempelajari budaya dan bahasa Korea sehingga meningkatkan pengetahuan / pendidikan di Indonesia.  Banyak tur konser para Idol di Indonesia mengakibatkan penambahan devisa negara. Hal ini juga dapat mempererat hubungan diplomatik Negara Indonesia dengan Korea..  Namun kpop di Indonesia juga dapat menimbulkan dampak negatif seperti masuknya budaya luar ke dalam mengakibatkan tergesernya budaya lokal,terutama dalam hal musik.
Sudah menjadi hak tersendiri bagi seseorang untuk mencintai dan mengidolakan siapa saja, namun alangkah baik jika kita bijak dalam mengatasi dampak Korean Wave tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun