Sebagaimana di jelaskan dalam al-qur`an bahwa sebagai umat muslim kita di wajibkan untuk berpuasa sebagaimana orang-orang sebelum kita. Puasa berasal dari bahasa arab yaitu Saum yang memiliki arti menahan. Baik menahan rasa lapar tidak makan dan tidak minum dan juga menahan hawa nafsu kita. Berpuasa merupakan rukun islam yang ke 4. Orang yang  berpuasa harus memiliki syarat dibawah ini :
1.Islam
Ya, syarat yang utama agar puasa kita di terima yaitu harus beragama islam. Karena dalam al-Qur`an sudh jelas di sebutkan kata "yaa ayyuhalladina amaanu" yang memiliki maksud wahai orang-orang yang beriman. Jadi bagi orang kafir atau murtad yang berpuasa tidak sah.
2.Berakal
Yang menjadi syarat ke 2 yaitu berakal. Yang dimaksud berakal yaitu tidak dalam keadaan gila setengah gila, ataupun seperempat gila. Jadi orangnya harus sehat akalnya. Â Dan juga anak kecil yang masih belum mengetahui hukum agama.
3.Suci dari yang menyamai haid
Orang yang berpuasa harus suci dari yang menyamai haid seperti darah wiladah ialah darah yang keluar mengiringi bayi dari kandungan ibunya. darah istihadhoh ialah darah yang keluar dari kemaluan wanita di luar kebiasaan bulannya (haid) atau di luar waktu haid serta bukan disebabkan karena melahirkan. darah nifas ialah darah yang keluar dari rahim yang disebabkan melahirkan atau setelah melahirkan. Darah nifas keluar selama 40 hari setelah melahirkan. Selama masa nifas, seorang perempuan dilarang untuk shalat, puasa, dan berhubungan intim dengan suaminya.
4.Mengetahui keadaan waktu itu bisa untuk mengerjakan puasa
Maka tidak sah puasanya orang yang tidak mengetahui bahwa waktu puasa sudah.
Itulah syarat-syarat agar puasa kita menjadi sah.
Ig.khoir.27