Mohon tunggu...
khofivah Fitri
khofivah Fitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 Biologi Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah menjadi Sabun Cuci Ramah Lingkungan

11 Agustus 2023   14:18 Diperbarui: 11 Agustus 2023   14:40 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penusupan (07/08/2023) Dalam era modern ini, kesadaran akan perlunya menjaga kelestarian lingkungan semakin menguat. Salah satu aspek penting dalam upaya tersebut adalah pengelolaan limbah minyak jelantah, yang seringkali diabaikan dan dapat berdampak negatif terhadap ekosistem serta kesehatan masyarakat. Program Kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan fokus pada pengelolaan limbah minyak jelantah menjadi langkah konkret dalam menjawab tantangan lingkungan saat ini. Dengan menggali potensi lokal dan melibatkan partisipasi aktif semua pihak, program ini berpotensi menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan dan berdampak jauh ke masa depan. Menyadari hal ini, Tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro Desa Penusupan tahun 2023 menyelenggarakan acara dengan tajuk "Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah menjadi Sabun Cuci Ramah Lingkungan".

Acara ini dilaksanakan di Balai Desa Penusupan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Senin, 7 Agustus 2023. Peserta kegiatan workshop ini adalah perwakilan Ibu-ibu PKK RW 1-9 Desa Penusupan yang berkumpul dengan semangat dan antusias. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah membekali para peserta dengan pengetahuan dan keterampilan praktis untuk mengelola limbah minyak jelantah secara bijak dan menciptakan produk bermanfaat yang ramah lingkungan.

Acara dimulai dengan penyuluhan mengenai dampak negatif limbah minyak jelantah terhadap lingkungan. Penyuluhan yang diselenggarakan memberikan informasi tentang dampak negatif limbah minyak jelantah terhadap lingkungan serta cara-cara sederhana yang dapat dilakukan oleh setiap individu untuk mengurangi dampak tersebut. Melalui pendekatan praktis dan edukatif, diharapkan peserta workshop dan penyuluhan ini tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga merasakan urgensi perubahan kebiasaan dalam upaya melestarikan lingkungan dengan mengelola limbah secara berkelanjutan. Penyuluhan ini dilakukan dengan pendekatan ilmiah dan interaktif, mengundang tanya jawab agar peserta memahami konsep dan mekanisme pengelolaan limbah minyak jelantah menjadi sabun cuci dengan baik.

Para peserta workshop diberikan pemahaman mendalam tentang proses pengolahan limbah minyak jelantah menjadi sabun cuci melalui tahap-tahap yang sederhana dan dapat dilakukan di rumah. Materi yang disajikan meliputi teknik-teknik pengumpulan, pengolahan, dan formulasi untuk menghasilkan sabun cuci yang aman bagi lingkungan serta kesehatan manusia. Selain itu, penyuluhan juga membahas dampak negatif dari pembuangan limbah minyak jelantah secara sembarangan, seperti pencemaran air dan tanah, serta implikasinya terhadap kehidupan lingkungan dan sosial.

Penyuluhan yang dilaksanakan merupakan momen penting dalam meningkatkan kesadaran bagi para ibu rumah tangga yang menjadi perwakilan dari PKK RW 1 - 9 terhadap pentingnya pengelolaan limbah minyak jelantah dengan baik dan benar agar dapat dimanfaatkan kembali menjadi produk tepat guna secara berkelanjutan yang ramah lingkungann. Setelah sesi penyuluhan selesai, dilanjutkan dengan sesi workshop mengenai pembuatan sabun cuci menggunakan limbah minyak jelantah. Peserta yang hadir sangat antusias dan aktif dalam proses pembuatan sabun cuci dari minyak jelantah ini. Bahan utama yang digunakan antara lain adalah minyak jelantah yang sudah melalui pemurnian dengan bahan aktif seperti arang, bubuk KOH (Kalium Hidroksida), pewangi, dan pewarna. Selama ini, minyak jelantah bekas penggorengan hanya dianggap sebagai limbah rumah tangga tanpa manfaat yang ternyata memiliki potensi untuk dijadikan produk olahan yang dapat diolah kembali seperti sabun cuci.

dokumentasi-kegiatan-acara-sabun-64d5e48008a8b55bbb142e33.jpg
dokumentasi-kegiatan-acara-sabun-64d5e48008a8b55bbb142e33.jpg

Hasil dari pelaksanaan acara ini sangat memuaskan, di mana kegiatan berjalan dengan lancar dan peserta tampak sangat antusias dalam mengikuti setiap tahap workshop. Kehadiran perwakilan Ibu-ibu PKK dari berbagai RW juga mencerminkan kesadaran dan komitmen masyarakat dalam mendukung upaya pengelolaan limbah minyak jelantah yang lebih bertanggung jawab. Melalui acara ini, diharapkan peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga semangat untuk terus berkontribusi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan melalui tindakan nyata seperti mengelola limbah dengan bijak.

Kami mengucapkan terima kasih dengan sangat tulus kepada para peserta yang hadir yakni perwakilan Ibu-ibu PKK dari RW 1 - 9 beserta perangkat desa dan seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung keberjalanannya acara ini. Semoga kegiatan Penyuluhan dan workshop pengelolaan limbah minyak jelantah menjadi sabun cuci ramah lingkungan ini dapat menjadi awal yang positif dalam menjaga kelestarian lingkungan di Desa Penusupan dan daerah lainnya.  

Penulis: Khofivah Fitri Afivi (Fakultas Sains dan Matematika/Biologi)

Dosen Pembimbing: Dr. Priyotomo, S.Sos., M.M.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun