Pendidikan karakter merupakan segala upaya yang dilakukan oleh pendidik untuk mengajarkan kebiasaan cara berfikir dan berperilaku yang membantu anak untuk hidup dan bekerja sama sebagai keluarga, masyarakat, dan bernegara dan membantu mereka untuk membuat keputusan yang dipertanggungjawabkan (Sofyan Tsauri, 2015). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Pendidikan karakter merupakan proses pengubahan sikap dan tingkah laku seseorang maupun kelompok dalam usaha mendewasakan manusia lewat upaya pelatihan dan pengajaran.
Pengertian Pendidikan karakter dipahami dari dua kata yakni "Pendidikan" dan "karakter". Pendidikan merupakan berbagai prakarsa yang bertujuan agar peserta didik aktif belajar dan mengembangkan potensi dirinya dalam hal kecerdasan, pengetahuan, dan kepribadian. Pengertian karakter menurut Pusat Bahasa Depdiknas adalah "bawaan, hati, jiwa, kepribadian, budi pekerti, perilaku, personaltas,sifat,tabiat, temperamen, watak".Â
Karakter atau kepribadian adalah ciri-ciri, kognisi, perilaku baik dan buruk seseorang dalam penerapan nilai-nilai etika, moral, emosi, dan berbagai keterampilan psikologis lainnya yang tercermin dalam perilaku dan perbuatan baik. Karakter juga dapat diartikan sebagai nilai-nilai inti yang dijunjung tinggi tinggi dan dimiliki oleh seseorang sebagai landasan dalam berbuat baik sesuai aturan dalam masyarakat.
Kita ketahui bersama anak usia dini adalah anak yang masih dalam proses pertumbuhan dan perkembangannya sehingga mendidik karakter anak sejak dini sangat diperlukan karena pendidikan karakter mengandung banyak manfaat, diantaranya :
1. Menciptakan karakter generasi masa depan
Generasi muda saat ini yang akan memimpin bangsa di masa depan, yang menentukan arah bangsa ke depannya, sehingga sangat penting pendidikan karakter dipupuk sejak usia dini.
2. Melatih mental dan moral anak usia dini
Anak yang dididik berkarakter sejak dini otomatis mempunyai landasan dan moral yang cukup kuat. Sekalipun dihadapkan dengan masalah serius, mereka tidak mudah menyerah atau melampaui batas moral. Jika anak sudah terbiasa degan karakter yang diajarkan sejak dini kepadanya, kemudian mereka akan terbiasa melakukan sesuatu dengan peraturan baik peraturan masyarakat, agama, dan pemerintah.
3. Menjadi orang bijak
Kebijaksanaan sebagai manusia merupakan sifat yang muncul jika dipupuk sejak dini. Anak yang mendapat pendidikan karakter sejak dini akan tumbuh menjadi orang dewasa yang mampu mengambil keputusan bijak dalam segala hal. Sebab mereka mempunyai pedoman bagaimana berperilaku dan bersikap sesuai dengan tuntunan masyarakat dan agama. Hal ini tentu berbeda dengan seorang yang belum mendapatkan pendidikan karakter. Anak yang tidak diajarkan untuk memiliki karakter yang baik cenderung akan bereaksi secara emosional ketika dihadapkan pada masalah.
4. Mampu bekerja sama dengan orang lain