Baron Sekeber terkekeh. "Manusia itu serigala bagi manusia lainnya. Siapa yang kuat, dialah yang menang!"
"Tapi manusia juga teman bagi manusia lainnya! Homo homini socius, bukan homo homini lupus!" jawab Jayakusuma tegas.
Perdebatan keduanya memanas, hingga Jayakusuma menantang Baron Sekeber untuk membuktikan keabsahan klaimnya. Namun, Baron Sekeber justru semakin jumawa, menolak menunjukkan bukti.
"Kalau begitu, bersiaplah untuk menghadapi hukumanmu, Sekeber!" seru Jayakusuma, menghunus pedangnya.
Pertarungan sengit antara Baron Sekeber dan Adipati Jayakusuma pun dimulai, menjadi penentu siapa yang berhak atas Patiayam.
BERSAMBUNG.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H