Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah Sor Pring]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP (maaf WA doeloe): 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Seru-seruan di Merapi

24 November 2024   01:45 Diperbarui: 24 November 2024   01:45 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Tunggu, kita coba, ya!" kata Mas Ronal, yang dengan percaya diri mengarahkan mobil ke sungai.

Kendaraan mulai melaju menuruni jalan yang semakin licin, hingga akhirnya mobil itu terjun bebas ke sungai! "Awas, pegang kuat-kuat!" teriak Rio yang duduk di belakang, berpegangan pada kursi depan.

Air yang dingin menyiram seluruh tubuh mereka, dan Nini yang sudah mengenakan jas hujan---meskipun jas konser K-pop---langsung merasakan cipratan air deras yang menghantam. "Aduh, basah banget!" keluh Nini, tertawa geli meski air masuk ke dalam mobil.

Tiba-tiba, seorang fotografer yang juga sedang berada di tempat itu mendekat. "Mau foto-foto pas nyebur ke air nggak, mbak?" tawarnya dengan senyum lebar. Nini yang tak ingin melewatkan momen itu, langsung berkata, "Ya, foto aja, tapi pake hp aku sendiri ya!"

Mereka pun berpose kocak saat air sungai terus menyiram mobil. Foto-foto itu langsung membanjiri Instagram, dan meski Nini mencoba mengunggah video momen seru itu, ternyata video tersebut gagal terupload. "Aduh, nggak bisa ya video gue!" Nini menggerutu.

Setelah beberapa kali melompat melewati genangan air, akhirnya mereka sampai di puncak Merapi. Angin dingin menyambut mereka, dan pemandangan menakjubkan di depan mata membuat Nini tertegun. "Wow, ini dia yang kita cari!" Rio berseru, tak bisa menyembunyikan rasa takjubnya.

Momen itu terasa begitu magis, seolah-olah semua yang mereka lewati---guncangan, air, dan kegagalan video---adalah bagian dari petualangan yang tak terlupakan. "Gila, nggak nyangka banget bisa sampai sini! Semuanya berharga, meski basah-basah gini!" ujar Nini sambil tertawa.

"Tuh kan, demi kamu, Merapi! Demi semua ini, meskipun jas hujan konserku udah basah kuyup," kata Nini sambil melirik jas yang sudah tidak berguna itu.

Namun, tak hanya foto atau video yang berhasil diunggah, tetapi kenangan indah mereka yang terekam jelas di hati. Petualangan ini mengajarkan mereka bahwa, kadang, kejutan terbesar datang dari yang tak terduga.

"Siapa yang sangka, Merapi bisa seseru ini! Ini pengalaman yang nggak bakal terlupakan!" seru Rio, dan mereka semua tertawa.

Dan meskipun video gagal terupload, momen itu tetap menjadi kenangan tak terlupakan. "Akhirnya, petualangan kita ini memang lebih dari sekadar foto dan video," ujar Nini sambil tersenyum lebar. "Ini pengalaman yang luar biasa."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun