Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

Kepala Sekolah SDN Kuryokalangan 02, Gabus Pati, Jateng. Direktur sanggar literasi CSP [Cah_Sor_Pring]. Redaktur penerbit buku ber-ISBN dan mitra jurnal ilmiah terakreditasi SINTA: Media Didaktik Indonesia [MDI]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Olahraga dan Efek Karambol Hegemoni Bisnis

17 November 2024   02:01 Diperbarui: 17 November 2024   02:43 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tengoklah kemegahan kerajaan bisnis olahraga ala promotor nomor wahid dunia, Don King (USA, 1931); Tim-tim perekurt riders Repsol Honda, Fiat-Yamaha, dan juga bos-bos pemilik club sepak bola terkaya di dunia seperti Carlos Slim (Mexico), Amancio Ortega (Spanyol), Alisher Usmanov (Rusia), George Soros (Pria keturunan etnis Yahudi), Paul Allen (Pria yang merupakan pendiri Microsoft). Dan, juga fenomena baru pengusaha Indonesia ErickThohir yang mampu membeli raksasa club Inter Milan.

Dalam kerangka menatap peradaban masa depan, pertanyaan lanjutannya adalah, haruskah pelembagaan olahraga di bawah hegomoni bisnis ini dipertahankan?

Jikapun tidak bisa dihindari, lalu pertanyaan pentingnya ialah, bagaimana mencegah efek karambol  negatif yang berlebihan dari pelembagaan olahraga ini?

Dan, bagaimana mendudukkan kembali letak hakikat olahraga, yang notabene meng-absyahkan senam asal ‘kroyak’, juga jingkrak-jingkrak ala suporter bola para tetangga saya itu sebagai sebuah kategori olahraga, ----di persepsi masyarakat dunia? ***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun