Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah Sor Pring]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP (maaf WA doeloe): 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tertawa ala Jawa, Ha ha ha...

20 Oktober 2016   02:21 Diperbarui: 20 Oktober 2016   02:53 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi: (inpoin saja disini)

Varian 4: (2). Pitik walik nguntal watu, WIS GAYA MOLAK-MALIK KOK ORA METU-METU...(Ayam berbulu balik menelan batu...sudah gaya jungkir-balik koq ndak keluar-keluar). = (nguthik2 celengan / mencungkil uang pada kaleng tabungan).

Varian 4: (3). Sega gurih lawuhe sate usus, MULANE PERIH SATERUSE BLUDHAS BLUDHUS... (Nasi gurih lauknya satu usus... mulanya perih selanjutnya keluar-masuk secara mulus). Apakah itu?  (Itu adalah tindik / menindik daun telinga).

Varian 4: (4). Penyakit wudun tambane suket, MUNGGAH MUDHUN MARAI KEMRINGET.., (Penyakit bisul obatnya rumput...naik-turun menyebabkan berkeringat) . Apakah itu? (Ialah push up).

Varian 4: (5). Becik ketitik ala rupamu, DIGOYANG SITHIK MEN CEPET METU... (Baik ketahuan jelek rupamu, digoyang sedikit supaya cepat keluar) . Apakah itu?  (arisan).

Varian 4: (6). Weruh wong gemblung marai mules, NDHUWUR DIAMBUNG, KOK NGISORE TELES... (Melihat orang gila membikin mulas.. atas dicium, koq yang bawah basah). Apakah itu? (menggendong bayi).

Varian 4: (7). Kue puthu diwadahi piring, NEK RA METU-METU, JAJAL KARO MIRING... (Kue puthu di atas piring... kalo tidak keluar-keluar, coba dengan miring). = (kuping kelebon banyu / telinga kemasukan air).

Begitulah sekedar intermezoo… Salam Kompasiana!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun