By Zulkarnain Elmadury
 Abstrak
Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis posisi Muhammadiyah sebagai organisasi masyarakat yang berlandaskan Al-Qur'an dan Sunnah, serta menegaskan bahwa Muhammadiyah tidak terikat pada paham Asy'ariyah, Mu'tazilah, maupun aliran teologi lainnya.Â
Dengan memperhatikan sejarah dan perkembangan pemikiran Muhammadiyah yang dimulai oleh KH. Ahmad Dahlan dan dilanjutkan oleh KH. Mas Mansyur melalui Majelis Tarjih, artikel ini menunjukkan bahwa Muhammadiyah lebih mengedepankan prinsip al-firqotun najiyah daripada mengikuti mazhab yang ada.
 Selain itu, penulis akan menyajikan dalil-dalil dari Al-Qur'an dan Hadis yang menjadi pegangan dalam memahami aqidah dan manhaj Muhammadiyah, serta menjelaskan bagaimana prinsip-prinsip tersebut membentuk identitas Muhammadiyah sebagai organisasi yang mandiri dan progresif dalam menyikapi perkembangan pemikiran agama. Dengan demikian, Muhammadiyah dapat dipahami sebagai gerakan yang menjunjung tinggi kemandirian berpikir dalam beragama, tanpa terperosok dalam taklid buta terhadap aliran tertentu.
 Kerangka Dasar Jurnal
 1.Pendahuluan
Latar Belakang: Jelaskan sejarah singkat Muhammadiyah sebagai organisasi masyarakat yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan pada 1912. Muhammadiyah berkomitmen untuk mengembalikan ajaran Islam kepada Al-Qur'an dan Hadis sesuai dengan pemahaman yang jelas dan bebas dari pengaruh luar seperti taklid buta atau taqlid mazhab.
 Tujuan Penulisan: Menjelaskan posisi Muhammadiyah terhadap Asy'ariyah, manhaj aqidah, serta alasan mengapa Muhammadiyah bukan Asy'ariyah, Mu'tazilah, atau lainnya, tetapi lebih memilih sebutan al-firqah an-najiyah.
 2. Aqidah dan Manhaj Muhammadiyah
Dasar Teologi Muhammadiyah: Berdasarkan prinsip yang termuat dalam Mukadimah Tarjih Muhammadiyah, Muhammadiyah secara tegas berdiri di atas manhaj salaf, bukan dalam kerangka pemikiran Asy'ariyah, Mu'tazilah, atau lainnya.
 Peran Majelis Tarjih:
 Pembentukan Majelis Tarjih oleh KH. Mas Mansyur bertujuan agar Muhammadiyah berkembang dan tidak bergantung pada mazhab tertentu.